Intinya kami terus mencari agar keluarga tidak merasa kehilangan"
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Humas Badan SAR Nasional (Basarnas), Gagah Prakoso, menyatakan dua korban selamat telah dievakuasi dari basemen Plaza UOB di Jakarta Pusat di mana keduanya dan sejumlah orang lain terjebak sejak Kamis lalu.

"Rencana besok tim evakuasi memakai jalur tali yang ikat ke mobil. Untuk menuju basemen 1 atau basemen 2, kami belum bisa prediksi, karena kondisi air keruh sekali," kata Gagah kepada wartawan, Jumat larut malam ini.

Dia melanjutkan, Jumat malam ini pihaknya berhasil mengungsikan dua korban terjebak yang salah satunya dibawa ke Rumah Sakit Mintohardjo, Bendungan Hilir, Jakarta Selatan.

"Kita kembali bukan karena manifes tetapi mengenai pandangan mata orang yang hidup," kata Gagah.

Dari pola identifikasi inilah, Gagah mengungkapkan korban terakhir diungsikan yang bernama Tito ditemukan ketika dia berada dekat cerobong Basmen 1.

Tim penyelamat belum bisa memastikan jumlah korban yang sebenarnya terjebak dalam basemen gedung ini setelah air tiba-tiba memasukinya Kamis kemarin.

"Intinya kami terus mencari agar keluarga tidak merasa kehilangan," tegas Gagah.

(I026)

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013