Provinsi Maluku memiliki potensi perkebunan pala dan cengkih yang telah terkenal sejak zaman dulu.
Ambon (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku berharap pertemuan pelaku usaha perkebunan di Maluku dapat mengembalikan kejayaan rempah-rempah sebagai salah satu komoditas pendorong perekonomian daerah.

"Saya menyambut baik pertemuan ini yang difasilitasi oleh Direktorat Perkebunan Kementerian Pertanian guna mengnyinergikan peran pelaku usaha dengan petani serta para stakeholder dalam mengoptimalkan pengelolaan potensi perkebunan di Maluku," ujar Gubernur dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekretaris daerah (Sekda) Maluku Sadali Ie, di Ambon, Senin.

Hal itu disampaikannya saat membuka pertemuan business matching pelaku usaha perkebunan Provinsi Maluku serta peluncuran website Dinas Pertanian Provinsi Maluku di Ambon.

Ia menjelaskan sektor perkebunan merupakan salah satu komoditas unggulan Provinsi Maluku, khususnya tanaman rempah pala dan cengkih selain sektor perikanan dan pariwisata. Dua tanaman itu juga merupakan penyumbang terbesar dari komoditas perkebunan Maluku.
Peluncuran website resmi Dinas Pertanian Maluku sekaligus pertemuan pengusaha perkebunan di Ambon. ANTARA/HO-Pemprov Maluku


Dia melanjutkan, Provinsi Maluku memiliki potensi perkebunan pala dan cengkih yang telah terkenal sejak zaman dulu, namun saat ini pengembangannya masih dihadapkan permasalahan rantai pasok, produktivitas, kualitas produk dan pemasaran.

Sementara itu dalam regulasi perdagangan global mensyaratkan kualitas produk berstandar internasional.

“Oleh karena itu, saya harapkan agar standar operasional prosedur (SOP) pascapanen dan pengolahan hasil yang dikeluarkan Kementerian Pertanian hendaknya dilaksanakan seluruh pihak, baik petani, pedagang, pengumpul maupun para eksportir," katanya pula.

Ia menambahkan pengembangan rempah pala dan cengkih di Maluku hendaknya terus ditingkatkan baik dari aspek budi daya, pascapanen dan pengolahan hingga pemasaran.

“Karena itu melalui forum ini, saya berharap kepada Kementerian Pertanian agar terus memberikan dukungannya guna mengembalikan kejayaan rempah pala dan cengkih di Maluku. Hal yang sama juga saya harapkan dari para pelaku usaha, instansi vertikal, perbankan dan pemerintah kabupaten dan kota," ujarnya.

Sementara itu terkait peluncuran website resmi Dinas Pertanian Provinsi Maluku, Gubernur Murad memberikan apresiasinya karena dinas tersebut telah turut berinovasi dalam pengembangan sektor pertanian.

“Saya yakin, dengan kehadiran website ini, akan memberikan kemudahan bagi berbagai pihak dalam mengakses data dan informasi yang cepat serta meningkatkan pelayanan bagi petani dan pelaku usaha pertanian di Maluku," katanya pula.

Hadir pada kesempatan itu, pejabat dari Kementerian Pertanian beserta rombongan, Ketua TGPP Provinsi Maluku Hadi Basalamah, pimpinan instansi vertikal dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, para narasumber, Kepala Dinas Pertanian kabupaten/kota, perwakilan petani dan pelaku usaha, beserta unsur lainnya.
Baca juga: BPOM - Pemprov Maluku sinergi program membangun kejayaan jalur rempah
Baca juga: Wapres sebut Maluku Utara adalah titik nol jalur rempah dunia

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023