Teh tidak hanya membantu kita tetap tanggap, para ilmuwan juga mengatakan bahwa teh tradisional dapat membantu menjaga ketajaman pikiran pada saat lanjut usia.
Diperkirakan komponen yang terdapat di dalam teh melindungi otak dari racun yang menyebabkan alzeimer.
Salah satu komponen yang diduga terkandung di dalam teh adalah theanine, sejenis kimia tanaman yang ditemukan terkandung dalam teh dan jamur.
Para ilmuwan dari University of California yang melakukan pengkajian terhadap studi itu mengatakan bahwa hasil yang lebih lemah ditemukan pada mereka yang minum kopi. Ini berarti kafein tidak memiliki manfaat untuk kognitif.
Jessica Smith dari Alzheimer Society mengatakan bahwa ada bukti yang dibangun berdasarkan hubungan antara secangkir teh dengan kognitif yang tidak menurun.
"Namun cara terbaik untuk mengurangi risiko menurunkan daya kognitif adalah dengan pola makan seimbang, rutin berolahraga, serta tidak merokok," imbuh Smith sebagaimana dikutip dari DailyMail.
(M048)
Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
