Ke depan terus tingkatkan volume ekspor ikan tuna segar sehingga menambah pendapatan nelayan
Biak Numfor (ANTARA) - Pelaksana harian Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun melepas ekspor ikan tuna segar sebanyak 3,8 ton ke Narita Jepang di Pelabuhan Biak, Biak Numfor, Sabtu.

"Pemprov Papua memberikan apresiasi atas ekspor ikan tuna segar yang dilakukan Sentra Kelautan Perikanan Terpadu Dinas Perikanan bersama mitra usaha setempat," ujar Plh Gubernur Papua Ridwan Rumasukun di Biak, Sabtu.

Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Papua mendukung penuh pelaksanaan ekspor ikan tuna segar karena akan memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara, pendapatan daerah dan nelayan setempat.

Plh Gubernur Ridwan mengajak pelaku usaha dan Dinas Perikanan Kabupaten Biak Numfor untuk menjaga kualitas ikan tuna segar yang menjadi unggulan ekspor daerah itu.

"Ke depan terus tingkatkan volume ekspor ikan tuna segar sehingga menambah pendapatan nelayan," harap Ridwan Rumasukun.

Setelah melepas ekspor ikan tuna dari Pelabuhan TPi Pelindo Biak, rombongan Plh Gubernur Ridwan Rumasukun meninjau dan melihat bongkar muat ikan di kapal nelayan pengumpul ikan tuna.

Baca juga: Mensos Risma motivasi perajin batik di Biak Numfor

Baca juga: Mensos Risma janji bantu mama-mama Papua hasilkan produk berkualitas


Dengan pelepasan ekspor ikan tuna segar dilakukan Plh Gubernur Papua Ridwan Rumasukun, hingga 10 Juni 2023, telah 33 kali ekspor dilakukan dengan negara tujuan Jepang.

Sedangkan dari volume ekspor, sejak Agustus 2022 hingga 10 Juni 2023 keseluruhan mencapai 110 ton ikan tuna segar.

Ikut mendampingi Plh Gubernur Papua, Plt Sekda Papua Derek Hegemur, Wabup Biak Numfor Calvin Mansnembra, Plt Sekda Biak Numfor ZL Mailoa, Kadis Perikanan Biak Numfor Effendi Igrisa, Kadis Pariwisata Biak Numfor Onny Dangeubun.

Baca juga: Dispar sebut objek wisata di Biak miliki fasilitas toilet berstandar

Baca juga: KKP siapkan desain infrastruktur kampung nelayan Samber-Binyeri Papua

Pewarta: Muhsidin
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023