Beijing (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beijing, ibu kota China, pada Sabtu (10/6) menggelar sebuah pameran bertajuk "Indonesia Fair" di Beijing, yang memamerkan banyak produk khas Indonesia dan menampilkan kesenian tradisional maupun modern Indonesia.

Sejak pukul 09.30 waktu setempat atau 08.30 WIB, halaman KBRI yang terletak di Distrik Chaoyang, Kota Beijing, sudah dikerumuni banyak pengunjung, termasuk influencer media sosial lokal dan warga setempat, yang ingin merasakan pesona Indonesia, baik masakan, kesenian, maupun promosi tujuan wisatanya.

Secara total, lebih dari 5.000 orang mendaftarkan diri untuk mengikuti acara ini.

Duta Besar Republik Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun menyambut baik para pengunjung yang menghadiri "Indonesia Fair", dan mengatakan bahwa pihak KBRI menawarkan pengalaman lengkap untuk menjelajahi Wonderful Indonesia, melalui makanan, budaya, produk unggulan, tujuan wisata, serta keramahan rakyat Indonesia.

Sang Dubes menambahkan bahwa KBRI di China sudah membuka akun di Kuaishou, sebuah platform berbagi video yang populer di China, dan sejumlah media sosial lainnya, dengan harapan agar pendekatan-pendekatan seperti itu dapat mempererat rakyat Indonesia dan China, serta semakin banyak warga China yang mengenal Indonesia dengan lebih baik.

Sejumlah hidangan Indonesia dengan cita rasa asli menggugah selera makan banyak pengunjung lokal. Seorang warga Beijing, yang bermarga Li, berkata bahwa dia mencicipi sate Indonesia dan nasi padang untuk pertama kalinya dalam pameran tersebut.
 
   Makanan bakwan malang yang banyak digemari masyarakat Indonesia turut disajikan untuk dicicipi para pengunjung "Indonesia Fair" yang berlangsung di halaman KBRI di Distrik Chaoyang, Kota Beijing. (Xinhua)


"Dulu, saya sedikit khawatir bahwa masakan Indonesia mungkin agak kurang cocok untuk kami orang China, tetapi justru tidak! Sate ini berbeda dengan sate China, memiliki rasa yang unik, dan tidak ada keraguan bahwa makanan ini sangatlah enak!" kata Li sambil membeli beberapa porsi makanan yang dibungkus untuk anggota keluarganya.   

Menurut KBRI di Beijing, pihaknya akan meningkatkan upaya dalam mempromosikan produk-produk Indonesia serta menjembatani hubungan antara Indonesia dan China.

Batik dan kebaya Indonesia juga menjadi sorotan dalam pameran tersebut. Banyak pengunjung tertarik pada motif dan warnanya yang eksotis, dengan mengatakan bahwa "melihat gaya busana ini, kami seperti dibawa ke pulau-pulau tropis".
 
   Batik sebagai karya dan warisan tradisional bangsa Indonesia tersaji pada salah satu stand "Indonesia Fair" yang digelar di halaman KBRI di Distrik Chaoyang, Kota Beijing. Warga China yang mengunjungi pameran itu terpikat dengan beragam corak dan motif batik yang dijadikan busana hingga kipas. (Xinhua)


"Semoga lebih banyak acara promosi seperti ini digelar nanti," demikian komentar dari seorang warganet China di akun media sosial KBRI di China.

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023