jamaah campuran kloter 9 asal Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Utara dan Sumbawa telah berangkat menggunakan pesawat Garuda Indonesia menuju Jeddah pada Sabtu (17/6).
Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kelompok terbang campuran asal Nusa Tenggara Barat telah diberangkatkan menuju Tanah Suci melalui embarkasi Bandara Internasional Lombok.

"Ada 393 jamaah kloter 10 asal Kabupaten Lombok Tengah, Kota Mataram dan Sumbawa,NTB telah diberangkatkan menuju Mekkah," kata Humas Bandara Internasional Lombok, Arif Hariyanto di Praya, Senin.

Selain itu, jamaah campuran kloter 9 asal Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Utara dan Sumbawa telah berangkat menggunakan pesawat Garuda Indonesia menuju Jeddah pada Sabtu (17/6).

"Total jamaah kloter 9 itu 392 jamaah termasuk petugas haji," katanya.

Dari 13 kloter jamaah haji asal NTB yang diberangkatkan melalui embarkasi Bandara Lombok, sebanyak 10 kloter telah diterbangkan dan tiga kloter lainnya diberangkatkan secara bertahap sesuai dengan jadwal keberangkatan.

"Jamaah haji asal NTB jumlah 4.910 yang terbagi menjadi 13 kloter," katanya.

General manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Rahmat Adil Indrawan mengatakan, seluruh penerbangan haji embarkasi Lombok dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia dengan pesawat jenis Boeing 777-300ER dari Bandara Lombok menuju Mekkah.

"PT Angkasa Pura I selaku pengelola Bandara Lombok bersama seluruh stakeholder terkait telah menyiapkan semua hal yang diperlukan untuk mendukung kelancaran operasional angkutan ibadah haji 2023," katanya.

Pihaknya juga memastikan kesiapan personel dan fasilitas serta peralatan pendukung operasional penerbangan haji tahun ini bersama Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Perum LPPNPI Cabang Lombok, Kementerian Agama NTB, Kantor Imigrasi, Kantor Bea Cukai, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Garuda Indonesia, Gapura Angkasa, Perum Damri, TNI/Polri, dan pihak terkait lainnya.

"Hal itu untuk memastikan penerbangan haji dari Bandara Lombok berjalan lancar dengan mengedepankan prinsip keselamatan, keamanan, dan pelayanan,” katanya.

Selain itu, manajemen Bandara Lombok juga menempatkan personel Airport Security (Avsec) beserta peralatan pendukungnya untuk memeriksa keamanan penumpang beserta barang bawaannya di Asrama Haji Lombok, Kota Mataram.

Dengan dilakukannya proses _screening_ di Asrama Haji Mataram, maka saat tiba di bandara calon jemaah haji dapat langsung _boarding_ ke dalam pesawat.

“Kami berharap seluruh kegiatan operasional penerbangan haji tahun ini berjalan dengan baik dan lancar. Semoga para jamaah pulang kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan menjadi haji yang mabrur,” katanya.
Baca juga: Ratusan jamaah calon haji Bima-NTB diterbangkan menuju Mekkah
Baca juga: 2.358 calon haji asal NTB telah diberangkatkan ke Tanah Suci
Baca juga: Kemenag: 15 calon haji Mataram Kloter 4 gunakan kursi roda

 

Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2023