... helikopter yang akan melakukan evakuasi sudah kembali ke Sentani, Jayapura... "
Jayapura, Papua (ANTARA News) - Evakuasi personel TNI AD korban penembakan kelompok sipil bersenjata (KSB) di Sinak, Kabupaten Puncak, Jumat ditunda, karena faktor cuaca. Jumat pagi tadi, helikopter NAS-332 Super Puma TNI AU ditembaki dalam penerbangan misi evakuasi itu.

Sumber di Markas Kodam XVII/Cenderawasih, Jumat siang, menyatakan, saat ini helikopter yang akan melakukan evakuasi sudah kembali ke Sentani, Jayapura.

Ketujuh jenasah anggota komando kewilayahan TNI AD yang belum berhasil dievakuasi itu adalah Sersan Satu Ramadhan, Sersan Satu M Udin, Sersan Satu Frans Hera, Prajurit Satu Mustofa, Prajurit Satu Ebi Juliana, Prajurit Kepala Jojon Wihardjo, dan Prajurit Kepala Wemprit Tamahihu.

Juga jenasah empat warga sipil yang tewas, yaitu Yohanis Palimbong, Markus Cavin, Uly, dan Rudy, sedang yang kritis adalah Yohanis Jhoni.

(E006/I006)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013