Saya meminta yang bersangkutan mundur dari ketua umum Partai Demokrat sesuai dengan aturan organisasi yang tertuang dalam pakta integritas yang ditandatangani yang bersangkutan, agar dapat fokus menghadapi masalah hukum di KPK."
Manado (ANTARA News) - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Dr S.H. Sarundajang meminta kepada Anas Urbaningrum agar mundur dari Ketua Umum Partai Demokrat sehubungan penetapan yang bersangkutan sebagai tersangka kasus Hambalang oleh KPK.

Sarundajang mengemukakan hal itu melalui Staf Khusus Bidang Komunikasi Publik, Michael Umbas di Manado, Jumat.

"Saya meminta yang bersangkutan mundur dari ketua umum Partai Demokrat sesuai dengan aturan organisasi yang tertuang dalam pakta integritas yang ditandatangani yang bersangkutan, agar dapat fokus menghadapi masalah hukum di KPK," katanya.

Sarundajang menghormati sikap KPK karena telah memberi status hukum yang jelas dan putusan ini menjadi cambuk yang keras bagi Partai Demokrat untuk berbenah diri membersihkan diri dari anasir korupsi.

"Segera ditetapkan Plt ketua umum sebagai pengganti Anas Urbaningrum yang memenuhi kriteria bersih, memiliki rekam jejak yang baik dan tidak korupsi, serta memiliki akseptabilitas baik di dalam dan di luar partai," katanya.

Sarundajang meyakini Partai Demokrat akan bangkit menjadi partai yang bersih, kokoh dan kuat ke depan. (J009/A034)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013