Empat gol Arema ke gawang Sriwijaya FC yang dikawal Rivky Deyton Mokodampit, masing-masing dicetak Christian Gonzales pada menit ke-1 dan ke-68, serta Alberto Goncalves di menit ke-10 dan 36.
Satu-satunya gol balasan Sriwijaya FC dicetak Hilton Moirera pada menit ke-23, memanfaatkan bola "rebound" dari tendangan bebas Ahmad Jufrianto.
Sejak babak pertama, Arema langsung menggebrak dan Christian Gonzales berhasil lolos tanpa pengawalan sehingga dengan mudah menceploskan bola ke gawang Sriwijaya FC pada menit pertama.
Melaju meninggalkan Sriwijaya FC 1-0, para pemain Arema tidak mengendurkan serangannya, bahkan Alberto Goncalves menambah keunggulan "Singo Edan" melalui sundulan yang memanfaatkan umpan Keith Kayamba Gumbs.
Tendangan bebas yang dieksekusi Ahmad Jufrianto mampu ditepis kiper Arema Kurnia Meiga, namun bola lepas langsung diserobot Hilton Moeirera untuk memperkecil ketinggalan timnya.
Arema kembali bangkit dan terus berupaya mendobrak lini pertahanan Sriwijaya FC. Kerja keras tim asuhan Rahmad Dharmawan itu akhirnya membuahkan hasil dan menambah pundi-pundi golnya melalui sontekan Alberto Goncalves.
Memasuki babak kedua, baik Arema maupun Sriwijaya FC terus memperagakan permainan cepat, bahkan benturan-benturan yang berakhir dengan pelanggaran pun tak bisa dihindari.
Permainan keras sepanjang 45 menit babak kedua itu membuah wasit Handri Kristanto harus mengeluarkan lima kartu kuning. Masing-masing dihadiahkan untuk Egy Melgiansyah, Keith Kayamba Gumbs dan Munhar (Arema) serta Hilton Moirera dan Ahmad Jufrianto (Sriwijaya FC).
Permainan cepat yang diperagakan kedua tim, akhirnya memberikan hasil positif bagi Arema yang mampu menambah golnya menjadi 4-1 hingga pertandingan babak kedua berakhir.
(E009/D010)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
