IHSG BEI ditutup koreksi cukup signifikan menyusul sentimen negatif dari bursa regional dimana gejolak politik Eropa tampak menjadi sumber kekhawatiran investor,"
Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa ditutup melemah 33,08 poin dipicu oleh kekhawatiran pelaku pasar terhadap gejolak politik Eropa.

IHSG BEI ditutup turun 33,08 poin atau 0,70 persen ke posisi 4.663,03. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 6,89 poin (0,85 persen) ke level 798,76.

"IHSG BEI ditutup koreksi cukup signifikan menyusul sentimen negatif dari bursa regional dimana gejolak politik Eropa tampak menjadi sumber kekhawatiran investor," kata analis Panin Sekuritas, Purwoko Sartono di Jakarta, Selasa.

Ia mengemukakan pemilu Italia dipandang dapat mengganggu kestabilan Eropa. Investor khawatir akan kemampuan Italia untuk tetap berkomitmen terhadap pengetatan anggaran yang sudah disepakati sebelumnya.

"Gejolak politik itulah yang membuat pasar khawatir krisis utang Eropa bisa memburuk lagi," kata dia.

Dari sisi teknikal, ia mengatakan meski indeks BEI turun tajam, akan tetapi koreksi yang terjadi merupakan hal yang sehat.

"Kami melihat IHSG BEI besok, (Rabu, 27/2) akan bergerak `mixed` dengan kecenderungan menguat terbatas pada kisaran 4.635-4.685 poin," kata dia.

Sementara transaksi saham di BEI sebanyak 157.980 kali dengan volume perdagangan mencapai 5,780 miliar lembar saham senilai Rp4,967 triliun. Saham yang mengalami penguatan sebanyak 99, melemah 164 saham, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan 118 saham.

Bursa regional diantaranya indeks Hang Seng melemah 300,39 poin (1,32 persen) ke level 22.519,69, indeks Nikkei-225 turun 263,71 poin (2,26 persen) ke level 11.398,81, Straits Times melemah 34,50 poin (1,05 persen) ke posisi 3.254,26.
(KR-ZMF/S025)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013