Shanghai (ANTARA) - Saham China dan Hong Kong ditutup turun untuk sesi keempat berturut-turut pada perdagangan Senin, karena data pariwisata selama tiga hari libur Festival Perahu Naga pekan lalu menunjukkan pemulihan ekonomi yang lemah.

Indeks saham-saham unggulan China CSI300 dan Indeks Komposit Shanghai masing-masing berakhir 1,4 persen dan 1,5 persen lebih rendah menjadi 3.809,70 poin dan 3.150,62 poin.

Di Hong Kong, indeks acuan Hang Seng berakhir turun 0,5 persen menjadi 18.794,13 poin dan Indeks Hang Seng China Enterprises turun 0,4 menjadi menetap di 6.372,19 poin.

Minyak sedikit lebih tinggi pada Senin dan saham Asia lebih rendah karena pemberontakan akhir pekan yang gagal oleh tentara bayaran Rusia menimbulkan pertanyaan tentang stabilitas Rusia dan pasokan minyak mentah, tetapi membuat investor ragu untuk menarik kesimpulan lebih lanjut.

Perjalanan wisata di China selama liburan Festival Perahu Naga naik 32,3 persen dari tahun sebelumnya, tetapi peningkatannya lebih kecil daripada yang terlihat selama lima hari liburan May Day.

"Data pariwisata dan mobilitas selama tiga hari Festival Perahu Naga menunjukkan memudarnya momentum pemulihan pasca-Covid untuk layanan tatap muka," kata Ting Lu, kepala ekonom China di Nomura.

Saham-saham perusahaan terkait pariwisata turun hampir 3,0 persen, sementara barang kebutuhan pokok konsumen turun 1,8 persen.

S&P Global memangkas perkiraan pertumbuhan PDB 2023 untuk China menjadi 5,2 persen dari sebelumnya 5,5 persen, setelah data Mei menunjukkan pemulihan pada fase pasca-COVID goyah di ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Investor sedang menunggu ledakan besar stimulus dari China sebelum mereka membuat taruhan yang lebih agresif pada pemulihan, setelah menghabiskan beberapa bulan terakhir kecewa dengan data ekonomi dan kurangnya tanggapan kebijakan yang berarti dari Beijing.

Saham kecerdasan buatan merosot 5,4 persen setelah penurunan 5,0 persen sesi terakhir. Raksasa teknologi yang tercatat di Hong Kong tergelincir 0,2 persen.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023