Beijing (ANTARA) - Regulator sekuritas China janjikan peningkatan standar pengawasan dan penindakan keras terhadap malapraktik. Dalam sebuah pernyataan di situs webnya, Komisi Regulasi Sekuritas Tiongkok (CSRC) mengatakan bahwa upaya-upaya tersebut dilakukan untuk menjaga ketertiban perdagangan pasar agar tetap normal.

"Otoritas regulasi tidak mengganggu transaksi pasar normal, dan kami berupaya melindungi hak investor atas transaksi yang adil dan bebas sesuai dengan hukum. Namun, kami akan dengan tegas menindak aktivitas ilegal yang mengganggu ketertiban perdagangan pasar, sesuai dengan aturan hukum," kata pernyataan itu.

Baru-baru ini, bursa saham Shanghai dan Shenzhen mengambil langkah-langkah regulasi untuk menindak perilaku perdagangan abnormal suatu institusi sesuai dengan peraturan, ungkap pernyataan CSRC.

"Langkah itu memenuhi tanggung jawab pengawasan perdagangan mereka, bukan membatasi penjualan saham," kata CSRC.

Pada 19 Februari, bursa saham Shanghai dan Shenzhen mengeluarkan pernyataan terpisah yang menyebut Lingjun Investment, sebuah perusahaan reksa dana besar berjenis quant fund, sebagai entitas yang telah mengganggu ketertiban perdagangan pasar.

Kedua bursa saham itu juga mengumumkan penalti bagi perusahaan tersebut, termasuk kecaman terbuka dan restriksi perdagangan selama tiga hari.

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2024