Cirebon (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, menambah satu perjalanan KA Argo Cheribon untuk melayani penumpang setelah melakukan libur Idul Adha 1444 Hijriah, mengingat jumlah penumpang mengalami peningkatan.

"Kami menambah satu perjalanan untuk KA Argo Cheribon relasi Cirebon ke Jakarta," Kata Vice President PT KAI Daop 3 Cirebon Dicky Eka Priandana di Cirebon, Senin.

Dicky mengatakan pada hari biasa KA Argo Cheribon beroperasi sebanyak dua kali, yaitu keberangkatan dari Stasiun Cirebon jam 05.05 WIB datang di Gambir 08.05 WIB, kemudian KA 23 berangkat dari Cirebon pukul 16.35 WIB datang di Stasiun Gambir 19.28 WIB.

Akan tetapi lanjut Dicky, karena adanya peningkatan jumlah penumpang kereta, terutama setelah libur Lebaran Idul Adha 1444 Hijriah pada tanggal 2 dan 3 Juli 2023, maka ada penambahan KA Argo Cheribon, dengan jam keberangkatan jam 20.00 WIB datang Gambir pukul 22.57 WIB.

"Pada hari biasa kami operasikan hanya dua KA Argo Cheribon, tapi karena ada peningkatan, maka di tambah satu perjalanan KA yaitu KA 29 F pada tanggal 2 dan 3 Juli 2023," ujarnya.

Dicky mengatakan penambahan setelah libur Idul Adha 1444 Hijriah, dikarenakan meningkatnya permintaan para calon penumpang.

Berdasarkan data, penumpang yang menggunakan jasa kereta api setelah libur Idul Adha per hari bisa menembus di atas 3.500 orang, sehingga perlu adanya penambahan.

"Diprediksi peningkatan penumpang akan terus berlangsung dengan jumlah di atas 3.500 orang per hari," tuturnya.

Ia menambahkan KAI Daop 3 Cirebon senantiasa beradaptasi untuk memenuhi keinginan para pelanggan, diharapkan dengan penambahan perjalanan KA Argo Cheribon ini, mampu meningkatkan animo masyarakat.

"Terutama dalam melakukan perjalanan menggunakan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman dan sehat," katanya.

Baca juga: KAI Cirebon sebut kenaikan penumpang hingga 100 persen libur Idul Adha
Baca juga: KAI Cirebon beri diskon tarif 20 persen pengguna KA Argo Cheribon
Baca juga: Gapeka baru, perjalanan KA Argo Cheribon berkurang mulai 10 Februari

 

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023