Jakarta (ANTARA) - Dua ponsel dari seri Reno terbaru yaitu Reno10 dan Reno10 Pro untuk versi global diketahui baru saja tampil di Geekbench.

Sebagai salah satu software benchmark yang sering dipakai untuk menguji ponsel pintar, Geekbench menunjukkan beberapa spesifikasi dari dua ponsel tersebut. Dalam laporan GSM Arena, Selasa (27/6), untuk Oppo Reno10 memiliki kode CPH2531 DI Geekbench.

Ponsel ini tampil dengan chipset MediaTek Dimensity 7050 dan RAM 8GB. Spesifikasi ini berbeda dari yang diluncurkan di China pada bulan lalu, mereka membawa chipset Qualcomm Snapdragon 778G SoC.

Untuk versi global ini, Oppo Reno10 meraih hasil pengetesan 956 poin untuk single-core dan 2.340 skor multi-core. Perangkat itu diuji dengan sistem operasi Android 13 yang berjalan bersama dengan sistem besutan Oppo yaitu ColorOS 13.1.

Baca juga: Tiga alasan ponsel lipat diminati konsumen

Selanjutnya untuk Oppo Reno10 Pro versi global diketahui tampil dengan kode CPH2525 di Geekbench. Dalam pengetesannya,menggunakan chipset dari Snapdragon 778 G serta RAM 12 GB, ponsel pintar ini meraih 1.025 poin untuk single-core dan 2.696 poin untuk multi-core.

Sama seperti versi regulernya, ponsel ini menggunakan sistem operasi Android 13 yang berjalan dengan sistem operasi ColorOS 13.1 buatan Oppo. Berdasarkan bocoran spesifikasi mendetail dari awal bulan ini, Reno10 versi global akan menampilkan layar FHD+ AMOLED 6,7 inci melengkung dengan kecepatan refresh 120Hz.

Untuk kameranya, ponsel ini mengusung kamera utama 50MP yang sama dengan versi China yaitu memiliki sensor 1/1.56 inci dengan lensa f/1.8 didukung juga dengan fitur OIS. Kamera itu didampingi dengan lensa telefoto 32 MP dan ultrawide 8MP.

Sementara untuk Reno10 Pro versi global, tetap akan mempertahankan baterai berukuran 4600 mAh namun dengan dukungan pengisian daya lebih rendah 80 W. Berbeda dari versi China yang mengusung pengisian daya cepat 100W.

Namun untuk versi global, Oppo Reno10 Pro membawa keunggulan berupa sertifikasi tahan air IP54 yang lebih unggul dibanding dengan versi China.

Baca juga: Realme undur diri dari pasar Jerman

Baca juga: Ponsel lipat OnePlus akan dikenalkan Agustus 2023 di New York

Baca juga: Pasar ponsel pintar masih lesu turun 11.9 persen di Q1 2023

Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023