Sebagian besar digelar di dalam masjid yang ada di Cianjur, termasuk di sejumlah desa terdampak di Kecamatan Pacet, Cugenang dan Cianjur.
Cianjur, Jabar (ANTARA) - Penyintas gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sebagian besar melaksanakan shalat Idul Adha 1444 Hijriah di dalam masjid yang baru selesai dibangun, hanya sebagian kecil menggelar shalat di lapangan terbuka karena proses pembangunan belum tuntas.

Pewarta ANTARA melaporkan, pelaksanaan shalat Idul Adha yang jatuh pada Kamis (29/6) 2023 sebagian besar digelar di dalam masjid yang ada di Cianjur, termasuk di sejumlah desa terdampak di Kecamatan Pacet, Cugenang dan Cianjur.

Sejak pagi warga sudah memadati masjid yang sebagian besar baru selesai dibangun meski belum tuntas namun sudah dapat dipakai warga terutama untuk melaksanakan sholat Idul Adha, hanya sebagian kecil yang masih menggelar di lapangan seperti di Kecamatan Cugenang.

Tujuh bulan setelah bencana gempa, puluhan ribu warga di tiga kecamatan yang terdampak parah sudah mulai kembali ke rumah setelah mendapat bantuan stimulan dari pemerintah pusat untuk membangun kembali rumah mereka yang ambruk diguncang gempa.

"Untuk pelaksanaan sholat Ied kali ini, kami sudah menggelar di dalam masjid dan sampai ke halaman, meski pembangunan tinggal tahap penyelesaian, kegiatan keagamaan sudah kembali normal termasuk pemulihan ekonomi sudah berjalan," kata warga Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur, Nandang Kurnaedi.

Ia menjelaskan, setelah melakukan shalat id warga langsung menyembelih hewan kurban jenis sapi 4 ekor dan kambing delapan ekor, di mana dagingnya dibagikan untuk se-ribuan warga terutama yang masih menempati hunian dan tenda darurat.

"Berbeda dengan shalat Idul Fitri, sebagian besar warga menggelarnya di dalam tenda darurat karena masjid yang ada rusak berat," katanya.

Sementara suasana yang sama terlihat di sejumlah desa di Kecamatan Cugenang. Hanya saja bedanya warga menggelar shalat Idul Adha di dalam masjid yang belum selesai dibangun, namun hal tersebut tidak mengurangi ke khusyukan warga dalam menjalankannya.

"Saat ini warga sudah kembali menjalani kehidupan secara normal, termasuk sholat Ied sudah digelar di dalam masjid meski belum selesai dibangun. Idul Fitri lalu, warga masih menjalani sholat di masjid darurat beratap terpal," kata Kepala Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, Beni Irawan,

Baca juga: Penyintas gempa Cianjur shalat Jumat dalam keharuan

Baca juga: Shalat ghaib digelar jamaah Masjid Agung Cianjur doakan korban gempa

Baca juga: PUPR: Pembangunan rumah korban gempa Cianjur tuntas sebelum Lebaran

Baca juga: Shalat ghaib dilakukan Wagub Jabar untuk korban gempa Cianjur


 

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023