Kuala Lumpur (ANTARA) - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim akan melakukan pertemuan dengan Pejabat tertinggi Eksekutif Tesla Elon Musk pada pekan depan untuk membahas kemungkinan penambahan investasi di Malaysia.

“Minggu depan Elon Musk minta berunding dengan saya untuk membahas kemungkinan penambahan investasi di Malaysia,” kata Anwar dalam pernyataan di depan pejabat publik di Balai Kota Seremban, Negeri Sembilan, Malaysia, diikuti secara daring pada Jumat (7/7).

Menurut Anwar, pihaknya ingin mengelola ekonomi negara tersebut dengan lebih baik sehingga dapat memastikan pertumbuhan tercatat dengan baik. Pertumbuhan ekonomi Malaysia pada kuartal pertama 2023 tercatat 5,6 persen, lebih tinggi dari Indonesia, Singapura dan China.

Dia mengatakan inflasi menurun meskipun harga barang belum terkendali penuh dalam beberapa kasus.

Baca juga: Anwar Ibrahim sidak Imigrasi di KLIA setelah insiden libatkan menteri

Menurut PM Malaysia, pendekatan ekonomi yang baik dibutuhkan untuk menarik lebih banyak investasi domestik dan asing.

“Minggu lalu dengan Jepang, menambah 20 miliar (Ringgit Malaysia, sekitar Rp64,9 triliun). Ini untuk (investasi) yang ‘ongoing’,” kata Anwar.

Pada April lalu, investor China menyepakati berinvestasi RM170 miliar (sekitar Rp576,16 triliun). Menurut dia, dua pekan lalu perusahaan minyak terbesar di dunia, Aramco, menyatakan setuju menambah pengembangan investasi di Johor.

Anwar meyakini berawal dari tata kelola pemerintahan yang baik maka kepercayaan investor untuk berinvestasi akan membaik.

Baca juga: PM Anwar bahas hubungan bilateral dengan Menlu Uni Emirat Arab

Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Bayu Prasetyo
Copyright © ANTARA 2023