Bangkok (ANTARA) - Dewan Olimpiade Asia (Olympic Council of Asia/OCA) memilih Sheikh Talal Fahad Al-Sabah (58) sebagai presiden barunya dalam Kongres OCA ke-42 di Bangkok pada Sabtu (8/7).

Sheikh Talal menerima 24 dari 44 suara yang diberikan. Kandidat lainnya, direktur jenderal OCA sekaligus presiden federasi renang internasional World Aquatics, Husain Al-Musallam, yang juga berasal dari Kuwait, mendapatkan 20 suara.

Sheikh Talal merupakan putra dari presiden pertama OCA Sheikh Fahad Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah, yang menjabat sebagai presiden OCA dari 1982 hingga 1990, dan adik dari presiden OCA sebelumnya, Sheikh Ahmad Fahad Al-Sabah, yang memimpin organisasi tersebut dari 1991 hingga 2021.
 
   Sheikh Talal bergabung dengan OCA pada 2007 dan menjabat sebagai ketua Komite Peraturan OCA dan anggota Dewan Eksekutif OCA

Sheikh Talal mengusung jargon "Satu Asia, Satu Keluarga" (One Asia, One Family) dan menjanjikan tata kelola organisasi yang baik, kesinambungan finansial, rencana pengembangan untuk olahraga dan kegiatan, program pendidikan, dan ajang Asian Games yang berkualitas tinggi.

 

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023