Belanja pegawai K/L dimanfaatkan untuk pembayaran gaji dan tunjangan, juga pembayaran THR dan gaji ke-13
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Keuangan mencatat realisasi belanja kementerian/lembaga (K/L) melalui belanja pegawai telah mencapai Rp134,2 triliun pada semester I-2023.

Nilai tersebut tumbuh 11,1 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari realisasi periode yang sama tahun lalu sebesar Rp120,8 triliun.

“Belanja pegawai K/L dimanfaatkan untuk pembayaran gaji dan tunjangan, juga pembayaran THR dan gaji ke-13,” kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja bersama Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI di Jakarta, Senin.

Realisasi gaji dan tunjangan pegawai tercatat sebesar Rp90,4 triliun, naik 12,5 persen yoy dari Rp80,4 triliun pada semester I-2022. Sementara realisasi tunjangan kinerja (tukin), honorarium, lembur, dan lain sebagainya tercatat sebesar Rp43,8 triliun, tumbuh 8,4 persen dari Rp40,4 triliun.

Adapun realisasi belanja K/L secara menyeluruh tercatat sebesar Rp417,2 triliun atau 41,7 persen terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang sebesar Rp1.000,8 triliun. Realisasi belanja K/L semester I-2023 tumbuh 5,9 persen dari catatan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp393,8 triliun.

Realisasi tersebut juga mencakup belanja barang sebesar Rp147,4 triliun dan belanja modal sebesar Rp62,0 triliun.

Adapun realisasi belanja non-K/L tercatat sebesar Rp474,4 triliun, terdiri dari manfaat pensiun sebesar Rp87,5 triliun, subsidi energi dan non energi sebesar Rp95,8 triliun, serta kewajiban pemerintah atas penyediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan listrik dalam negeri sebesar Rp66,1 triliun.

Dengan demikian, total realisasi belanja pemerintah pusat adalah Rp891,6 triliun, sekitar 39,7 persen dari APBN yang sebesar Rp2.246,5 triliun.

Bila digabung dengan realisasi transfer ke daerah yang sebesar Rp364,1 triliun, maka total belanja negara pada periode semester I-2023 mencapai Rp1.255,7 triliun. Nilai tersebut mencakup 41 persen dari APBN yang sebesar Rp3.061,2 triliun.

Baca juga: Menkeu proyeksi pertumbuhan ekonomi RI semester II capai 5,3 persen
Baca juga: Menkeu perkirakan pembiayaan utang turun Rp289,9 triliun dari target
Baca juga: Menkeu prediksi penerimaan pajak tahun 2023 lebih tinggi dari target

 

Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023