Di objek wisata Iboih itu wisatawan disambut dengan tari-tarian tradisional Aceh serta disuguhkan minuman air kelapa muda."
Banda Aceh (ANTARA News) - Seratus turis mancanegara yang penumpang kapal pesiar Silver Whisper singgah dan menikmati keindahan sejumlah objek wisata di Sabang serta sajian budaya masyarakat di Provinsi Aceh.

Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sabang M Ali Taufiq yang dihubungi dari Banda Aceh, Selasa menjelaskan para turis penumpang kapal MS Silver Whisper yang menikmati objek wisata Sabang itu sebanyak 100 orang.

Kapal pesiar mewah MS Silver Whisper berbendera Bahamas itu tiba di pelabuhan Teluk Sabang sekitar pukul 12.00 WIB dan disambut dengan acara adat serta penampilan tari-tarian tradisional Aceh.

Sabang Pulau Weh berjarak sekitar 14 mil dari pesisir pantai Kota Banda Aceh itu merupakan salah satu daerah tujuan wisata andalan provinsi ujung paling barat Indonesia.

Kedatangan kapal pesiar yang membawa wisatawan berbagai negara ke Sabang itu sudah menjadi agenda rutin tahunan, kata M Ali Taufiq.

Dijelaskan, Pemerintah Kota Sabang menyiapkan tarian tradisional Aceh seperti "Ranub Lampuan" saat ratusan wisatawan turun dari kapal di pelabuhan Teluk Sabang.

Sebanyak 25 unit mobil L-300 dikerahkan untuk mengangkut wisatawan penumpang kapal pesiar mewah MS Silver Whisper untuk berkeliling Pulau Weh. Masing-masing mobil itu dilengkapi seorang pemandu lokal.

Para wisatawan mengaku Sabang merupakan salah satu kawasan wisata terkenal dunia.

Lokasi terakhir yang dikunjungi wisatawan penumpang kapal pesiar MS Silver Whisper adalah objek wisata pantai Teupin Layee-Iboih.

"Di objek wisata Iboih itu wisatawan disambut dengan tari-tarian tradisional Aceh serta disuguhkan minuman air kelapa muda," kata M Ali Taufiq.

MS Silver Whisper yang panjangnya 186 meter itu bertolak dari Phuket (Thailand) sebelum singgah di Sabang. Kemudian sekitar pukul 17.00 WIB kapal pesiar tersebut meninggalkan Aceh dan berlayar menuju Kolombo. (A042/M026)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013