Magelang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magelang, Jawa Tengah, dan Universitas Tidar (Untidar) menjalin kerja sama dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Untidar.

Kerja sama itu tertuang dalam nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani Bupati Magelang Zaenal Arifin dan Rektor Untidar Sugiyarto di Gedung dr. HR Suparsono Untidar Magelang, Selasa.

​​​​Bupati Magelang Zaenal Arifin mengatakan Pemkab Magelang memberikan dukungan kepada Untidar dalam pengembangan sekaligus peningkatan mutu dan kualitas di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Baca juga: Untidar-Kemenkominfo gelar pelatihan kewirausahaan bagi mahasiswa

"Kami menyambut baik adanya kerja sama ini, sebagai upaya pengabdian kepada masyarakat yang integratif, saling mendukung dan menguatkan guna mewujudkan masyarakat Kabupaten Magelang yang sejahtera, berdaya saing, dan amanah (Sedaya Amanah)," kata Zaenal.

Melalui kerja sama ini, dia berharap dapat tercipta koordinasi yang mendukung, mempermudah serta memperlancar pelaksanaan tugas pemerintahan sebagai upaya penguatan kelembagaan secara optimal sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Selain itu, juga dapat meningkatkan sinergitas guna mencapai sebuah tujuan dalam mengelola tugas masing-masing dengan baik. Sinergitas yang tidak hanya sekadar di atas kertas saja, namun lebih dari itu harus diimplementasikan sebagaimana yang telah ditentukan dalam kerja sama ini.

"Kami memandang nota kesepahaman ini sangat bagus, sebagai wujud pengabdian sekaligus pemberdayaan masyarakat melalui PPK Ormawa," katanya.

Baca juga: Untidar kerja sama peningkatan pendidikan dengan BSAA Belarus

Zaenal juga berharap kerja sama ini dapat terus terjaga dan terpelihara dengan baik, dengan memahami apa yang menjadi tugas, kewajiban, dan tanggung jawab bersama.

Rektor Untidar Sugiyarto menjelaskan penandatanganan kerja sama ini terkait dengan kegiatan PPK Ormawa yaitu program peningkatan kapasitas organisasi kemahasiswaan.

"Jadi, tahun lalu kami sudah dapat sekitar enam judul sekarang sudah dua belas judul dan masing-masing per kegiatan anggarannya sekitar Rp30 juta, ya semacam KKN tetapi oleh Ormawa," kata Sugiyarto.

Menurut dia, hal ini merupakan kegiatan yang strategis untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam organisasi termasuk ide-ide pengembangan di wilayah. Rencananya kegiatan PPK Ormawa ini akan dilaksanakan setiap tahun.

Baca juga: BNPT dan Universitas Tidar kerja sama cegah terorisme

"Tahun ini akan dilaksanakan di 12 desa. Sebanyak 11 desa ada di wilayah Kabupaten Magelang dan satu desa di wilayah Kota Magelang," katanya.

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023