Berlin (ANTARA News) - Belanda perlu berbuat sesuatu yang belum pernah mereka lakukan di putaran final Piala Dunia, bila mereka ingin menjadi juara Grup C, yakni memenangi semua pertandingan di babak penyisihan grup. Setelah mengalahkan Serbia dan Montenegro dan Pantai Gading, Belanda akan berhadapan dengan suatu tim yang kondisinya sedang baik di Piala Dunia, Argentina, di Frankfurt. Belanda juga dalam kondisi yang baik. Mereka sudah 14 kali menang dalam pertandingan-pertandingan kompetisi dan sebelum gawangnya dibobol Pantai Gading, Belanda sudah melakukan 10 pertandingan berturut-turut tanpa kebobolan gawangnya. Tetapi, Argentina merupakan tim yang paling difavoritkan untuk menjuarai turnamen tersebut setelah pertandingan pembukaan mereka yang mengesankan dan Belanda akan menghadapi lawannya dari Amerika Selatan tersebut tanpa tujuh pemain utamanya. Pemain asuhan pelatih Marco van Basten, yakni Giovanni van Bronckhorst, Robin van Persie, Joris Mathijsen, Arjen Robben, Mark van Bommel, dan Khalid Boulahrouz, semuanya sudah mendapat satu kartu kuning dan bisa diskors pada pertandingan berikutnya bila dalam pertandingan melawan Argentina mendapat lagi kartu kuning, sementara Johnny Heitinga dan Phillip Cocu sedang cedera. "Kami sedang memikirkan untuk mengistirahatkan enam pemain yang sudah mendapat satu kartu kuning," kata Van Basten. "Kami tidak ingin mengambil risiko ada pemain yang diskors dalam pertandingan tahap berikutnya." Sebaliknya, Argentina juga akan mengistirahatkan para bintangnya untuk dipersiapkan pada pertandingan tahap sistem gugur. Hernan Crespo, Javier Saviola, dan Gabriel Heinze sudah mendapat kartu kuning dan akan digantikan oleh pemain Inter Milan, Julio Cruz, Carlos Tevez, yang bermain di Brazil untuk klub Corinthians, dan pemain Real Zaragoza, Gabriel Milito. Pemain Villareal, Juan Roman Riquelme, dapat juga diistirahatkan, tetapi pelatih Jose Pekerman akan melawan godaan untuk menurunkan dari awal Lionel Messi, sebaliknya akan menurunkan pemain Valencia, Pablo Aimar. Yang menunggu Argentina dan Belanda di tahap berikutnya adalah Portugal atau Meksiko, yang akan bermain di Gelsenkirchen Rabu dinihari. Portugal, yang perlu bermain imbang untuk memimpin grup, akan mengistirahatkan Deco, Costinha, dan Pauleta, yang semuanya mendapat kartu kuning saat menang 2-0 melawan Iran. Meksiko juga tidak akan diperkuat lagi oleh pencetak gol terbanyak mereka sepanjang waktu, Jared Borgetti. Penyerang Bolton itu sedang mengalami cedera urat lutut. Pemain mereka, yakni Carlos Salcido, Ganzalo Pineda, dan Gerardo Torrado, sudah mendapat satu kartu kuning, tetapi mereka tidak mungkin menurunkan suatu tim lemah, karena mereka masih memerlukan satu angka untuk menjamin lolos ke babak berikutnya. Bila mereka dikalahkan Portugal dan Angola menang, tim Afrika itulah yang lolos ke babak berikutnya. Angola perlu menang melawan Iran yang telah tersingkir.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006