Berlin (ANTARA News) - Ekuador dihadapkan pada kemungkinan mengalami kekalahan pada pertandingan babak kedua putaran final Piala Dunia 2006, jika mereka tidak membenahi beberapa kesalahan pada pertandingan melawan Jerman yang berakhir dengan kekalahan 0-3, kata pelatih Luis Fernando Suarez. Ekuador telah memastikan tempat di babak 16 besar, sebelum tampil di Olympiastadion Berlin, Selasa waktu setempat (Rabu dinihari), setelah memenangi dua pertandingan penyisihan Grup A. Pelatih asal Kolumbia itu justru melakukan lima perubahan di kubu Ekuador yang menang 3-0 atas Kosta Rika, sehingga menyebabkan pemainnya banyak melakukan kesalahan dan tampak kurang bersemangat. "Kami banyak melakukan hal negatif daripada positif, dan kami tidak akan mengulangi kesalahan yang sama," kata Suarez. Ia menimpali, "Jika kami mengulangi penampilan buruk tadi dalam pertandingan berikutnya, maka kami akan memperoleh hasil yang sama. Kami banyak membuang-buang bola dan kurang agresif ketika kami mendapat kesempatan untuk menyerang. Saya kecewa. Ini bukan penampilan yang kami harapkan." Ekuador belum pernah kebobolan gol pada dua pertandingan awalnya, yakni melawan Polandia dan Kosta Rika, dan Jerman telah memperkirakan akan mendapat perlawanan ketat. Suarez bahkan enggan menonton kehancuran anak asuhnya saat Miroslav Klose menjebol pertahanan Ekuador pada menit ke-4 dan ke-44, kemudian Lukas Podolski pada menit ke-57. "Gol pertama terjadi karena kami gagal menghalau bola, dan gol kedua terjadi karena pemain kami melakukan kesalahan yang kekanak-kanakan, serta ol ketiga terjadi karena serangan balik yang tidak diperhatikan," ucap Suarez. Ia menegaskan, "Ketiganya menunjukkan lemahnya lini pertahanan." Pada babak 16 besar, Ekuador akan menghadapi juara Grup B, Inggris atau Swedia, pada pertandingan yang akan digelar di Stuttgart, Minggu (25/6). Sedangkan, Jerman akan berhadapan dengan runner-up Grup B, Swedia, Inggris atau Trinidad & Tobago, sehari sebelumnya di Munich. Ekuador, untuk pertamakalinya lolos dari babak pertama dalam Piala Dunia. "Kami beruntung, karena memiliki kesempatan lain. Jerman bermain sangat luar biasa. Saya harus mengatakan, penampilan kami hanya biasa-biasa saja, bahkan cenderung buruk," tambah Suarez. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006