Sekolah kami jauh dari perkampungan
Solo (ANTARA) -
SDN Tumenggungan Surakarta memulai tahun ajaran dengan hanya satu siswa baru pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023/2024.
 
"Akhirnya siswa kami satu, ini yang lewat offline," kata Kepala Sekolah Leily Maria di Solo, Senin.
 
Ia mengatakan secara zonasi, sekolah tersebut memang jauh dari perkampungan sehingga memungkinkan sekolah yang berada di Kecamatan Banjarsari ini kesulitan memperoleh siswa baru dari jalur zonasi.
 
"Sekolah kami jauh dari perkampungan, bisa dilihat lingkungan sekitar kondisinya seperti apa," katanya.
 
Ia mengatakan sedikitnya jumlah siswa baru yang diterima oleh sekolah tersebut bukan pertama kali terjadi.

Baca juga: Satu SDN di Solo baru dapat satu siswa pada PPDB 2023

Baca juga: Seorang warga 
Solo aksi tolak sistem PPDB

Ia mengatakan tahun lalu jumlah siswa baru ada sebanyak lima anak. "Saat ini total siswa kami ada 54 siswa," katanya.
 
Sementara itu, untuk memastikan siswa tidak merasa sendiri saat mengikuti kegiatan belajar mengajar, nantinya akan ada kolaborasi antara guru siswa kelas 1 dan kelas 2.
 
"Di kurikulum merdeka kan ada fase A dan fase B. Guru kelas satu kolaborasi dengan guru kelas dua supaya anak tidak merasa sendirian. Jadi pandai-pandainya guru melakukan kegiatan dengan siswa," katanya.
 
Sebelumnya, awalnya sekolah tersebut memperoleh dua peserta didik namun satu siswa di antaranya mengundurkan diri sehingga hanya ada satu siswa dari jalur offline.

Baca juga: Ganjar minta semua pihak jaga integritas pada PPDB 2022/2023

Baca juga: 1.007 pendaftar PPDB di Jateng cabut berkas

Pewarta: Aris Wasita
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023