Secara lebih khusus, kunjungan kerja ini bertujuan untuk melihat secara langsung dan berdiskusi dalam penyerapan aspirasi sebagai bahan merumuskan kebijakan dalam peningkatan peran sentra sosial
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) bersama Komisi VIII DPR RI menyalurkan bantuan sosial untuk 281.727 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) Reses pada Masa Persidangan V Tahun sidang 2022 - 2023 di Sumatera Selatan (Sumsel).

Ketua Komisi VIII DPR RI Tb Ace Hasan Syadzily dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan Kunker ke Sentra Budi Perkasa di Palembang bertujuan mengawasi pembangunan sosial, terutama di wilayah Sumatera Selatan.

“Secara lebih khusus, kunjungan kerja ini bertujuan untuk melihat secara langsung dan berdiskusi dalam penyerapan aspirasi sebagai bahan merumuskan kebijakan dalam peningkatan peran sentra sosial,” kata Ace.

Tidak hanya melakukan proses pengawasan, Komisi VIII DPR RI dan Kemensos juga menyerahkan berbagai bantuan sosial untuk warga Sumsel, diantaranya bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Melalui Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial dan Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kemensos disalurkan bantuan senilai total Rp209.926.281.000.

Baca juga: Komisi VIII DPR: Pemda bertugas pastikan bansos tepat sasaran

Bantuan tersebut terdiri dari bantuan PKH tahap II senilai Rp.209.180.398.000 diberikan untuk 281.727 KPM yang disalurkan melalui Himbara dan PT Pos Indonesia. Kemudian, untuk bantuan ATENSI senilai Rp715.883.000 yang diberikan kepada 243 penerima manfaat.

Bantuan ATENSI adalah layanan rehabilitasi sosial yang menggunakan pendekatan berbasis keluarga, komunitas, dan residensial, yang meliputi dukungan pemenuhan hidup layak, perawatan sosial dan atau pengasuhan anak, dukungan keluarga, terapi fisik, terapi psikososial, terapi mental spiritual, pelatihan vokasional, pembinaan kewirausahaan, bantuan sosial dan asistensi sosial, serta dukungan aksesibilitas.

Pada kesempatan yang sama Kemensos juga memberikan santunan ahli waris kepada dua orang korban meninggal akibat bencana kebakaran senilai total Rp30.000.000. Masing - masing ahli waris mendapat santunan senilai Rp15.000.000.

Penyaluran bansos itu merupakan bentuk responsif Kemensos menangani permasalahan sosial di Indonesia, yang disalurkan 4 UPT Sentra Terpadu dan 27 UPT Sentra. 

"Kemensos  melalui Sentra sebagai multi layanan dan multi fungsi menjadi garda terdepan penanganan masalah sosial yang ada di masyarakat, seperti respon kasus, respon kedaruratan dan bencana baik dari sisi penjangkauan maupun penanganan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Mira Riyati Kurniasih.

Baca juga: Kemensos: Anggaran bantuan sosial sudah terealisasi 97,35 persen
 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023