Hefei (ANTARA) - Provinsi Anhui di China Timur secara aktif membangun kawasannya menjadi provinsi yang ramah kendaraan energi baru (NEV) alias mobil listrik karena industri mobil listrik di Negeri Tirai Bambu itu mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Untuk mengatasi ketidakseimbangan perkembangan antara pasar NEV perkotaan dan pedesaan, Provinsi Anhui melakukan langkah-langkah nyata guna menambah jumlah stasiun pengisian daya di wilayah pedesaan.

Pada 2022 saja, di ibu kota provinsi itu, Hefei, menginvestasikan 340 juta yuan (1 yuan = Rp2.092) untuk meningkatkan jaringan listrik pedesaannya, termasuk peningkatan kapasitas transformator dan penggantian kabel listrik, guna menopang pembangunan dan pengoperasian lebih banyak fasilitas pengisian daya.

Anhui berencana menyediakan fasilitas pengisian daya yang menjangkau 75 persen dari seluruh wilayah provinsi itu pada 2024, dan mencapai cakupan penuh pada 2025.

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023