orang tuanya sempat berusaha menolong, namun sudah tidak terlihatJambi (ANTARA) - Tim Basarnas Jambi bersama tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap seorang nelayan yang hilang di perairan Kuala Kerang, Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar) setelah terhempas dari perahunya usai mencari ikan.
“Seorang nelayan bernama Yani Ros usia 35 tahun dilaporkan tenggelam di wilayah perairan Kuala Kerang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada Sabtu dan saat ini tim SAR Gabungan masih terus melakukan pencarian di sekitar lokasi," kata Kepala Basarnas Jambi Kornelis, di Jambi, Sabtu.
Nelayan yang bernama Yani Roy merupakan warga Jalan Bahari, Kelurahan Kampung Nelayan, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Menurut Kepala Kantor Basarnas Jambi, Kornelis, peristiwa hilangnya salah seorang nelayan tersebut bermula saat korban pergi melaut mencari ikan bersama ayahnya pada pada Sabtu pagi sekitar pukul 05.00 WIB.
Baca juga: Basarnas cari nelayan hilang akibat tenggelam di Pantai Jetis Cilacap
Baca juga: Satu dari dua nelayan hilang di perairan Bintan ditemukan selamat
Namun saat dalam perjalanan, perahu yang ditumpangi dihantam ombak tinggi yang menghempaskan perahu sehingga korban terjatuh dan tidak temukan lagi oleh ayahnya,
“Orang tuanya sempat berusaha menolong, namun sudah tidak terlihat, keluarganya kemudian langsung melaporkan hal tersebut ke Kantor Unit SAR Kuala Tungkal,” kata Kornelis.
Usai menerima laporan, petugas langsung membentuk tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas, Polairud, TNI AL dan masyarakat untuk mencari keberadaan korban.
Dalam proses pencarian petugas membawa perahu karet, RIB, Sonar pendeteksi benda di bawah permukaan air dan sejumlah peralatan evakuasi lainnya dan hingga saat ini proses pencarian korban masih berlanjut dimana petugas masih terkendala kondisi air laut yang surut.
Baca juga: SAR Tanjungpinang cari dua nelayan hilang kontak di perairan Bintan
Baca juga: Hilang saat melaut, Basarnas cari dua nelayan asal Morotai-Malut
Baca juga: Nelayan Aceh Selatan ditemukan tewas usai tiga hari hilang di laut
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023
