Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyerahkan dana hibah pendidikan tahun 2023 periode pertama kepada satuan pendidikan total senilai Rp500 juta.

Hibah secara simbolis diserahkan oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo kepada empat perwakilan penerima, yakni SD Muhammadiyah Pakem, SD Muhammadiyah Balerante, TK Tunas Padi, dan TK Harapan di Ruang Rapat Bupati Sleman, Senin.

Kustini Sri Purnomo meminta kepada penerima untuk selalu mencatat data pemanfaatan hibah.

"Untuk perbedaan besaran hibah, agar tidak dijadikan bahan iri ataupun perselisihan, karena jumlah yang diberikan telah disesuaikan dengan kebutuhan setiap satuan pendidikan," katanya.

Baca juga: Pemkab Sleman berikan hibah pendidikan Rp500 juta untuk sekolah swasta

Ia berharap fasilitas yang telah diberikan dapat memaksimalkan sarana dan prasarana pendidikan.

"Dengan adanya fasilitas ini silakan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memaksimalkan sarana dan prasarana pendidikan. Bisa untuk perbaikan cat kelas, pagar, ataupun alat peraga pendidikan. Silakan, mari kita fasilitasi anak-anak kita agar nyaman ketika belajar dan mendapatkan layanan pendidikan secara maksimal," katanya.

Kustini juga berpesan kepada pihak sekolah agar dapat memfasilitasi siswa dengan membedakan toilet laki-laki dan perempuan.

"Hal itu menjadi salah satu upaya perlindungan kepada anak, sekaligus menjadi bentuk edukasi sejak dini," katanya.

Baca juga: Menteri Nadiem apresiasi alokasi anggaran pendidikan di DIY

Langkah tersebut dilakukan sebagai wujud keseriusan Kabupaten Sleman sebagai penerima penghargaan Kabupaten Layak Anak dua kali berturut-turut.

"Pemerintah Kabupaten Sleman terus berupaya untuk memenuhi hak dan memberikan perlindungan kepada anak," kata Kustini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Ery Widaryana mengatakan, hibah pendidikan secara keseluruhan diserahkan kepada 20 lembaga PAUD dan SD, baik formal maupun nonformal.

Menurut dia, masing-masing penerima mendapatkan besaran hibah yang bervariasi dan jumlah tersebut telah disesuaikan dengan kebutuhan penerima hibah.

Baca juga: Sleman terapkan lima hari sekolah mulai tahun ajaran 2023/2024

"Program hibah pendidikan mempunyai fleksibilitas penggunaan. Hibah ini dapat digunakan untuk pembangunan ruang kelas baru, rehabilitasi pagar, rehabilitasi bangunan, pembelian laptop, pembelian mebel, dan pembelian APE oleh 20 satuan pendidikan penerima," katanya.

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023