Tahun ini hanya pembenihan padi, untuk target produksi kami 7 ribu kg.
Banda Aceh (ANTARA) - Kementerian Pertanian (Kementan) RI melalui Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Aceh menargetkan produksi 7 ton benih padi terstandar kelas SS label ungu varietas Mekongga untuk tahun 2023 ini.

"Tahun ini hanya pembenihan padi, untuk target produksi kami 7 ribu kg," kata Kepala BSIP Aceh Firdaus, di Banda Aceh, Rabu.

Firdaus menyampaikan, pembenihan tahun ini dilakukan pada lahan seluas 3 hektare di kawasan Gampong Aneuk Glee, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar.

Untuk mencapai target produksi 7 ton varietas Mekongga itu, kata Firdaus, pihaknya melakukan proses produksi benih sesuai dengan standar, dimulai dengan tahapan persiapan lahan sampai dengan tahapan prosesing benih.

"Itu semuanya benih padi varietas Mekongga, target tahun ini 7 ton benih kelas SS yang terstandar," ujarnya pula.

Dia menegaskan, target tersebut dipastikan tercapai mengingat lokasi pembenihan yang dipilih tidak terlalu berpengaruh dengan kondisi cuaca kemarau seperti hari ini.

"Kalau kendala sejauh ini tidak ada dalam proses pembenihan, apalagi di Indrapuri, insya Allah kondisi di sana selalu ada air," katanya lagi.

Ia menambahkan, saat ini di BSIP Aceh masih memiliki stok benih yang cukup. Di antaranya 15 ton label benih sebar ES. Terdiri dari varietas Inpari 45 dan Inpari 42.

"Stok kegiatan tahun 2022 lalu ada 15 ton label benih sebar ES, terbagi dari 13 ton varietas Inpari 45 dan 2 ton Inpari 42," demikian Firdaus.
Baca juga: Wabup Aceh Tamiang dorong petani gunakan bernih padi bersertifikat
Baca juga: Pemerintah Aceh diminta menampung benih hasil petani

Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023