Kita kobarkan semangat yang menyala-nyala untuk menyukseskan akselerasi transformasi digital nasional
Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi melantik sebanyak sepuluh Pimpinan Tinggi Madya di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk mendukung dan menggenapi visi percepatan transformasi digital nasional.

Pelantikan itu merupakan realisasi dari Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2023 tentang Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan Keputusan Presiden Nomor 86 tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

“Kita kobarkan semangat yang menyala-nyala untuk menyukseskan akselerasi transformasi digital nasional, demi membawa manfaat nyata bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Budi mengajak para Pimpinan Tinggi Madya itu menyukseskan peta jalan transformasi digital Indonesia di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Menkominfo targetkan BTS 4G Buwun Mas rampung sebelum HUT ke-78 RI

Sepuluh pejabat yang dilantik kembali dalam acara tersebut yaitu Sekretaris Jenderal Kemenkominfo Mira Tayyiba, Inspektur Jenderal Kemenkomifo Arief Tri Hardiyanto, Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Ismail, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Dirjen PPI) Wayan Toni Supriyanto.

Selanjutnya ada Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Usman Kansong, dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Kabalitbang SDM Kemenkominfo) Hary Budiarto.

Lalu setelah itu ada juga Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Media Massa Widodo Muktiyo, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Sosial, dan Budaya R. Wijaya Kusumawardhana, serta Staf Ahli Bidang Teknologi Mochamad Hadiyana.

Budi meminta kepada para pemimpin tersebut agar mendukung masing-masing unit kerjanya bijak dalam menyelesaikan program prioritas Kemenkominfo termasuk terkait pembangunan infrastruktur digital seperti pembangunan Base Transceiver Station (BTS) untuk wilayah terdepan, tertinggal, terluar (3T), memastikan Satelit Republik Indonesia-1 (SATRIA-1) beroperasi sesuai rencana, hingga penuntasan migrasi siaran TV analog ke TV digital atau ASO.

Baca juga: Menkominfo ajak Telkom bersinergi kuatkan ekosistem digital Indonesia

Terkait juga dengan payung hukum yang saat ini berada di bawah tanggung jawab Kemenkominfo, diharapkan bisa rampung di masa jabatan kepemimpinan Budi sebagai menteri yaitu di antaranya seperti revisi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), regulasi pembentukan kelembagaan Pelindungan Data Pribadi (PDP) maupun penyelesaian regulasi Hak Penerbit atau Publisher Right.

Selanjutnya, ia mengajak para Pimpinan Tinggi Madya tersebut untuk terus mendukung dan menyukseskan program penciptaan talenta digital serta menyukseskan kampanye komunikasi publik seperti Pemilu Damai 2024.

Terakhir, Budi mengajak para pejabat di tingkat Pimpinan lewat momentum pelantikan kembali ini bisa menciptakan semangat hingga energi baru di seluruh Kemenkominfo dengan menjunjung nilai-nilai kejujuran dan integritas dalam melaksanakan tugas-tugasnya.

“Saya mohon dan saya tugaskan semua Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, maupun para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, untuk membangkitkan spirit yang penuh dengan optimisme ini ke seluruh staf di semua satuan kerja Kemenkominfo,” tegasnya.

Baca juga: Menkominfo dukung penertiban registrasi IMEI

Baca juga: Menkominfo umumkan BTS 4G Desa Buwun Mas NTB sudah beroperasi

Baca juga: Staf Ahli Menkominfo: Komunikasi yang beradab ciri bangsa modern

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2023