Bekasi (ANTARA News) - Bus Luragung bernomor polisi E 7506 Y yang dikemudikan Sajiin Sukarya (45) dan berpenumpang 40 orang pada Sabtu terbalik di Kilometer 27.500 B ruas Tol Cikampek-Jakarta mengakibatkan delapan penumpangnya luka berat dan ringan. Tiga orang penumpang yang mengalami luka berat yakni, Ali (65), Sumaryanto (54), warga palimanan, Cirebon, Jawa Barat dan Edi Sarsadi (50), warga Pondok Kelapa, Jakarta Timur, kata Petugas Sentral Komunikasi (Senkom) Jasa Marga, Bekasi, Djoko, Sabtu (24/6) malam. Sedangkan, lima orang lainnya yang mengalami luka ringan yakni, Santib (50), warga Indramayu, Irawan (5), warga Kedoya, Jakarta Barat, Murni (46), warga Kelurahan Harapan Baru, Bekasi Utara, Arum (5), warga Jalan Jamblang, Jakarta Barat dan Rasmini (60), warga Indramayu. Kedelapan korban kecelakaan lalu lintas di ruas jalan tol itu, hingga Sabtu tengah malam ini masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Medirosa, Cikarang, Kabupaten Bekasi. Informasi yang diperoleh dari petugas Senkom Jasa Marga, Bekasi, Djoko bahwa peristiwa itu berawal, ketika bus Lur Agung dikemudikan Sajiin Sukarya dari Terminal Cirebon menuju Jakarta melintas ruas tol Cikampek-Jakarta. Setibanya, di Km 27.500 B ruas tol tersebut di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, sopir bus terkejut saat mobilnya didahului kendaraan di belakangnya. Karena terkejut, diduga pengemudi bus itu tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya hingga nyaris menabrak mobil di depannya, kemudian sopir membelokan bus ke kiri. Upaya sopir menghindari agar tidak menabrak mobil di depannya berhasil, namun karena kecepatan bus tinggi akhirnya terbalik di pinggir ruas jalan tol di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan posisi ban di atas. Akibat kecelakaan itu, tiga penumpangnya luka berat, lima orang luka ringan kemudian dibawa petugas Patroli Jalan Raya (PJR) ke RS Medirosa, Cikarang, Kabupaten Bekasi untuk mendapat perawatan dokter. Sedangkan, Sajiin Sukarya, pengemudi Bus Lur Agung hanya mengalami luka ringan dan kasus kecelakaan di ruas jalan tol itu kini ditangani petugas Patroli Jalan Raya. Sementara itu, Kapolres Kabupaten Bekasi, AKBP Purwadi Arianto, ketika dihubungi ANTARA News Sabtu malam, terkait kecelakaan lalu lintas di ruas jalan Tol Cikampek-Jakarta tersebut mengatakan, kasusnya ditangani PJR Polda Metro Jaya. "Pengemudi bus itu diamankan polisi dan kasus kecelakaan lalu lintas tersebut kini ditangani PJR Polda Metro Jaya atau Mabes Polri," kata AKBP Purwadi. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006