Anak-anak harus bangkit dan kembali ke permainan terbaiknya
Surabaya (ANTARA News) - Tim putra Surabaya Samator ingin menyelesaikan babak penyisihan dengan meraih kemenangan pada laga seri terakhir putaran kedua kompetisi bola voli BSI Proliga 2013 di GOR Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, 5-7 April.

Manajer tim Surabaya Samator Hadi Sampoerna ketika dihubungi di Surabaya, Rabu, mengatakan kekalahan pada dua laga sebelumnya di Magetan akhir pekan lalu, menjadi bahan evaluasi bagi timnya untuk melakukan persiapan lebih maksimal.

"Dari segi teknis, permainan anak-anak di Magetan memang tidak sebagus seri sebelumnya. Mungkin karena posisi tim sudah aman masuk empat besar," ucapnya.

Setelah merebut tiga kemenangan beruntun pada awal putaran kedua di Banyuwangi dan Gresik, Samator tidak mampu menjaga penampilannya sehingga kalah dua kali di Magetan, masing-masing dari Jakarta BNI 46 dan Semarang Bank Jateng dengan skor sama 1-3.

Bagus Wahyu Ardiyanto dan kawan-kawan datang ke Magetan dengan status sudah mengamankan tiket empat besar saat berlaga di seri Gresik, namun tetap menargetkan kemenangan untuk mengejar juara putaran kedua.

Hingga menyelesaikan seri ketiga putaran kedua, Samator masih memimpin klasemen sementara dengan nilai 21 atau terpaut tiga angka dari Jakarta Pertamina Energi di urutan kedua.

Pada seri terakhir di Semarang, pemegang tiga gelar Proliga itu hanya menjalani satu laga terakhir melawan Jakarta Sananta Indocement yang juga sedang memburu lolos "final four".

"Anak-anak harus bangkit dan kembali ke permainan terbaiknya. Melawan Sananta, mereka tidak boleh kalah lagi," ujar Hadi Sampoerno.

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013