Jakarta (ANTARA) - Perwakilan tokoh agama dari Laos menerima tongkat estafet dialog ASEAN Intercultural And Interreligious Dialogue Conference (IIDC) dari Indonesia.

"Jadi merupakan suatu kehormatan dan juga hak istimewa yang sangat besar untuk dapat memiliki ini, setelah menerima tongkat estafet," kata perwakilan Vanh Keobundit pada acara ASEAN Intercultural And Interreligious Dialogue Conference (IIDC) di Jakarta, Senin.

Vanh Keobundit berharap di tahun mendatang, selama menjadi ketua ASEAN pihaknya dapat menempatkan agenda ini. "Mudah-mudahan bisa terselenggara agar negara ASEAN kita, negara-negara Asia bisa hidup rukun mencari common ground hidup dalam toleransi dan sejahtera dalam segala aspek".

Vanh Keobundit juga berharap supaya di masa depan dapat bekerja sama dan bersatu serta berbagi ide yang sama dengan latar belakang yang sama dan hidup bahagia.

ASEAN IIDC dilaksanakan di Jakarta, 7 Agustus, dengan diikuti 200 peserta, termasuk 11 pembicara dalam negeri, 15 pembicara luar negeri, serta 27 delegasi dari negara-negara ASEAN dan negara undangan seperti Amerika Serikat, China, India, dan Jepang.

IIDC merupakan bagian dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN.

Baca juga: Kemlu: ASEAN punya tantangan untuk menjaga kesatuan dan sentralitas
Baca juga: Forum ASEAN IIDC 2023 hasilkan Deklarasi Jakarta

Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2023