Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten menyalurkan bantuan air bersih kepada warga terdampak kekeringan.
Bantuan air bersih tersebut diberikan kepada warga Kampung Ambon, Desa Margaluyu, Kecamatan Kota Serang, Banten, Selasa.
"Ada sekitar 300 kepala keluarga yang mulai terdampak kekeringan," kata Kepala BPBD Banten Nana Suryana.
Baca juga: BPBD: 221 desa di Kabupaten Sukabumi masuk wilayah rawan kekeringan
Nana mengatakan, di Banten dampak El Nino sudah mulai dirasakan, meskipun secara umum masih ada warga lain yang bisa mendapatkan air bersih dari sumurnya.
"Namun, banyak warga yang air di sumurnya berkurang, kita antisipasi terus," kata dia.
Di lokasi tersebut, kata Nana, BPBD Banten memberikan bantuan sekitar 15 ribu liter air bersih dan akan terus diberikan sesuai kebutuhan warga.
Baca juga: BPBD Situbondo distribusikan air bersih ke desa kekurangan air bersih
"Sudah ada beberapa kali pendistribusian air bersih. Sebelumnya pada awal bulan Juli untuk Kabupaten Serang. Kemudian sebelum ini BPBD Kabupaten Lebak juga sudah melakukan distribusi air bersih," katanya.
Ia mengatakan, ada beberapa kecamatan di Banten yang sudah mulai kekurangan air bersih.
"Beberapa kecamatan itu sudah disuplai dan nanti kalau Kabupaten Lebak membutuhkan dukungan dari kita, kita siapkan," kata Nana.
Baca juga: BPBD Bekasi distribusikan air bersih kepada warga terdampak kekeringan
Menurut dia, wilayah Provinsi Banten di 8 kabupaten/kota rentan potensi dampak El Nino seperti kesulitan air bersih.
"Insya Allah kita melakukan kordinasi terus, karena tidak bisa berdiri sendiri, semua punya peran," kata Nana.
Pewarta: Mulyana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023
