Waykanan, Lampung (ANTARA News) - Angin puting beliung telah merusakkan puluhan rumah di Kecamatan Pakuanratu, Kabupaten Waykanan, Lampung, termasuk infrastruktur jaringan listrik yang sampai berita ini ditulis masih terputus.

"Tercatat 23 rumah di Kampung Waytawar rusak, sebagian besar atapnya lepas terkena angin puting beliung," ujar warga Waytawar, Syamsul, saat dihubungi melalui sambungan telepon dari Bambangan Umpu, Senin.

Sekretaris kampung tersebut, demikian Syamsul, telah mencatat sejumlah rumah yang rusak terkena angin puting beliung yang rusak itu.

"Selain rumah, angin puting beliung juga mengenai sejumlah infrastruktur listrik, sampai dengan saat ini aliran listrik masih padam," kata dia pula.

Saat ini warga masih bergotong-royong membenahi rumah mereka yang terkena angin puting beliung pada Minggu sore (7/4), sekitar pukul 18.20 WIB.

Kepala Satuan Koordinator Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Pakuanratu, Waykanan Alek Al Mukmin membenarkan adanya kejadian puting beliung itu.

"Angin puting beliung juga membuat sejumlah rumah warga Kampung Negaraharja juga rusak, ada yang atapnya terlepas semua, ada juga rumah yang tertimpa pohon. Selain itu sejumlah kandang hewan ternak juga roboh dan listrik masih padam karena banyak kabel putus terkena angin puting beliung," kata dia.

Banser Siaga Bencana (Bagana) Satkorcab Waykanan yang berada di Pakuanratu, kata Alek lagi, siap diturunkan untuk membantu masyarakat yang terkena musibah angin puting beliung itu.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Waykanan AB Munir melalui SMS menyatakan pihaknya besok akan meninjau daerah terkena angin puting beliung itu.

Pewarta: Gatot Arifianto
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013