Jakarta (ANTARA) - Ganara Art bersama Taman Mini Indonesia Indah (TMII) meresmikan Desa Seni Ganara menjelang perayaan Hari Ulang Tahun Ke-78 Kemerdekaan Indonesia, dan menjadi taman seni dengan pengalaman imersif terbesar di Jakarta yang terbentang lebih dari 10.000 meter persegi.

“Selaras dengan harapan Taman Mini Indonesia Indah untuk memberikan kesempatan seluruh masyarakat Indonesia untuk mengalami kebudayaan Nusantara dalam satu lokasi yang kaya oleh budaya, maka Desa Seni Ganara hadir untuk melengkapi pengalaman ini dengan kegiatan seni interaktif, kreasi seni digital, rekreasi seni di taman dan beragam galeri serta wadah berkegiatan untuk semua lapisan masyarakat," ujar pendiri dan CEO Ganara Art Tita Djumaryo.

Desa Seni Ganara di TMII menjadi area terbesar yang dikembangkan oleh Ganara Art setelah satu dekade mengambil peran dalam dunia seni dan pendidikan Indonesia.

Pengunjung akan mendapati studio-studio untuk seniman residensi, ruang-ruang lokakarya beragam material, tungku pembakaran keramik, area galeri dan pameran, hingga restoran dan perpustakaan. Semuanya tersedia dalam one-stop art experience centre yang akan memenuhi kebutuhan petualangan artistik pengunjung Taman Mini.

Direktur Utama PT Bhumi Visatanda Indonesia Claudia Ingkiriwang selaku pengelola TMII menambahkan, “Sebagai taman besar, yang bercerita tentang Indonesia, kami sangat gembira menyambut kedatangan Ganara Art sebagai sebuah Art Space. Ganara Art tentunya akan melengkapi pengalaman pengunjung saat datang di TMII.”

Selain menjelahi dan menjadi bagian dari Budaya Indonesia, kini pengunjung juga bisa mengeksplorasi seni, Claudia menambahkan.

“TMII berkomitmen memberi ruang ruang ekspresi bagi para pelaku seni dan juga penikmat seni agar terus bisa mengembangkan seni. Dengan suasana yang nyaman, lengkap, dan harga yang terjangkau diharap kedatangan Ganara Art menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi ketika datang ke TMII,” kata Claudia.

Mengembangkan bentuk analog dan digital, Desa Seni Ganara secara khusus mendedikasikan satu gedung yang diberi nama Galeri Seni Digital (Digital Art Gallery).
 
Ganara Art bersama Taman Mini Indonesia Indah (TMII) meresmikan Desa Seni Ganara menjelang perayaan Hari Ulang Tahun Ke-78 Kemerdekaan Indonesia (ANTARA/HO-Ganara Art)


Pengunjung akan mengalami pertunjukan ruang alam futuristik yang mengakomodasi ekspresi kreatif dan bersifat interaktif. Digital Art Exhibition “Beyond Canvas” dengan tema Revolutionary Road untuk mencerminkan semangat gerakan kemerdekaan Indonesia.

“Saya berharap pameran ini dapat menginspirasi pengunjung untuk merenungkan makna kemerdekaan dan merayakan prestasi bangsa Indonesia. Saya juga berharap pameran ini bisa menjadi jembatan antara seniman NFT dan seniman yang belum pernah terjun ke NFT,” ujar Amelia sebagai Initiator dan Lead Project Beyond Canvas yang diselenggarakan oleh IDNFT bekerja sama dengan Ganara Art dan Xellar.

Amelia percaya bahwa pameran itu dapat menunjukkan kepada dunia bahwa NFT dapat digunakan untuk menciptakan seni yang indah dan bermakna, dan dapat hidup berdampingan dengan bentuk seni tradisional.

“Pameran ini kiranya akan membantu para seniman untuk dapat mencoba NFT dan menciptakan komunitas seni yang lebih inklusif,” kata Claudia.

Setelah peresmian yang diadakan terbatas pada 14 Agustus 2023, Desa Seni Ganara kemudian akan dibuka untuk umum pada tanggal 15 Agustus 2023.

Merayakan peresmian, beragam promo kelas dan instalasi seni telah disiapkan, dikemas dalam tajuk Piknik di Desa Seni Ganara dan Pose, Post, and Play. Pose, Post, and Play merupakan tantangan bagi pengunjung untuk berfoto di satu lokasi yang telah ditentukan dan akan mendapatkan gratis satu sesi kelas All Day Art Activity yang berdurasi 45 menit dan tentu saja karya dapat dibawa pulang oleh peserta.

Tidak ketinggalan, pengunjung dapat mengikuti lomba-lomba khas 17-an tanpa dipungut biaya apapun. Hadiah menarik telah disiapkan bagi para pemenang lomba. Selain itu, terdapat pula kelas-kelas lokakarya yang ditujukan untuk orang dewasa dan anak-anak.

Memasuki bulan September, pengunjung dapat mengikuti kelas-kelas dengan jadwal reguler serta lokakarya spesial dari Ganara Teachers dan seniman yang akan memfasilitasi peserta untuk mempelajari teknik seni secara mendalam. Lokakarya akan hadir dalam beragam tema dan media, mulai dari tembikar, besi, kayu, kaca, hingga kulit dan kain.

Baca juga: Ganara Art hadirkan ruang kreatif "A Futuristic Art Healing Space"

Baca juga: Ganara Art bangkitkan minat seni masyarakat lewat Art For Everyone

Baca juga: Belasan ribu pengunjung padati TMII saat libur panjang

Baca juga: TMII siapkan 40 bus listrik layani wisatawan saat libur Lebaran

Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023