para pekerja akan lebih mudah mendaftar ataupun membayar iuran
Ambon (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan dan PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS) bekerja sama dimana dimungkinkan pekerja untuk mendaftar sekaligus membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan melalui fitur Pojok Untung dan Pojok Bayar pada aplikasi AYO Toko by SRC

"Kolaborasi kali ini memungkinkan pekerja untuk mendaftar sekaligus membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan melalui fitur Pojok Untung dan Pojok Bayar pada aplikasi AYO Toko by SRC, yang telah diresmikan Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin dan Direktur PT SRC Indonesia," Kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Maluku, Dwi Ari Wibowo, di Ambon, Jumat.

Ia mengatakan, kerja sama tersebut bertujuan agar para pekerja mendapatkan perlindungan atas risiko kerja, yakni kecelakaan saat bekerja ataupun saat dalam perjalanan menuju dan pulang dari tempat kerja.

"Kami akan mensosialisasikan kepada para pekerja sektor formal maupun informal karena melalui kerja sama ini, para pekerja akan lebih mudah mendaftar ataupun membayar iuran khususnya di Provinsi Maluku," katanya.

Ia mengatakan, melalui kerja sama ini PT SRC Indonesia Sembilan telah membantu BPJS Ketenagakerjaan dalam melindungi pekerja.

Baca juga: BPJAMSOSTEK Maluku salurkan santunan kematian pekerja rentan di Ambon
Baca juga: BPJamsostek Maluku sosialisasi program jaminan sosial bagi awak kapal


Kolaborasi dengan SRCIS dapat memberikan perlindungan bagi 225.000 Toko SRC yang tersebar di seluruh Indonesia, khususnya bagi para pemilik dan pekerja yang terlibat di dalamnya, dan pada umumnya bagi pekerja di semua sektor, dengan iuran BPJS Ketenagakerjaan sangat terjangkau, mulai dari Rp21.600.

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin menyatakan, setiap pekerja membutuhkan perlindungan apapun profesi. Dengan BPJS Ketenagakerjaan, para pekerja akan memperoleh perlindungan melalui program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

Program yang sangat baik ini, merupakan bentuk kehadiran negara dalam melindungi seluruh pekerja. Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi pihak-pihak yang memiliki visi yang sama, seperti SRCIS, yang mendukung kami untuk memperluas jangkauan BPJS Ketenagakerjaan.

"Kerja sama ini para pekerja dapat bekerja keras dan optimal tanpa perlu merasa cemas atas risiko yang mungkin timbul saat bekerja," katanya.

Baca juga: BPJAMSOSTEK Maluku serahkan santunan kematian pekerja rentan di Ambon
Baca juga: BPJAMSOSTEK Sulawesi Maluku salurkan bantuan Rp67 juta untuk Masamba


Direktur SRCIS Rima Tanago mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk mendukung pengembangan Toko SRC melalui pendampingan dan pembinaan secara konsisten sebagai upaya untuk membawa perubahan positif bagi seluruh UMKM di Indonesia.

Menurutnya, kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk pemerataan akses perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan yang telah berjalan sejak Februari 2023 selaras dengan komitmen tersebut.

Perluasan jangkauan BPJS Ketenagakerjaan melalui Toko SRC juga sejalan dengan gerakan #JadiLebihBaik yang kami gagas untuk merangkul seluruh pelaku UMKM agar semakin maju, terus berkembang, dan naik kelas.

"Kami tentu sangat gembira bahwa kerja sama ini mendapatkan sambutan yang begitu antusias dari para pemilik Toko SRC. Hari ini sudah ada lebih dari 5.000 masyarakat Indonesia sudah mendaftarkan diri untuk BPJS Ketenagakerjaan melalui aplikasi AYO Toko by SRC,” ujar Rima.

Baca juga: Kemnaker terus dorong pekerja informal jadi peserta Jamsostek
Baca juga: Uniga gandeng BPJAMSOSTEK berikan perlindungan mahasiswa KKN
Baca juga: Gubernur Jabar ajak BP Jamsostek menyasar ke pekerja UMKM

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023