Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur Senin, mengatakan destinasi wisata baru di pinggiran kota Cianjur itu, akan segera diresmikan setelah TPSA baru di Kecamatan Cikalongkulon seluas 17 hektar dioperasikan sebagai lahan pengganti.
"Saat ini tim dari Kementerian PUPR sedang menuntaskan penutupan tumpukan sampah yang selama ini baunya menyengat, namun sekarang sudah hilang dengan plastik dan tanah di bagian atasnya selanjutnya ditanam pohon pelindung dan beragam bunga hias," katanya.
Dalam waktu dekat, Kabupaten Cianjur akan memiliki destinasi wisata hijau baru yang hanya berjarak beberapa kilometer dari pusat kabupaten, terlebih warga relokasi dapat membuka usaha di lokasi sebagai penunjang obyek wisata yang terletak bersebelahan.
Pembangunan obyek wisata hijau yang dilakukan pemerintah pusat merupakan bentuk inovasi dan kreatifitas yang menjadi syarat untuk pembangunan dan kemajuan Cianjur dengan menyulap TPSA menjadi kawasan yang layak dikunjungi wisatawan lokal maupun luar kota hingga mancanegara.
"Kami melalui dinas terkait telah memberikan pelatihan dan pembinaan warga perumahan relokasi yang berminat menjadi pelaku UMKM berbagai bidang sehingga dapat menghasilkan produk unggulan yang memiliki nilai jual hingga ke luar kota," katanya.
Sedangkan terkait sampah rumahan warga Cianjur yang sebelumnya ditampung di TPSA Pasir Sembung akan dialihkan ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Kecamatan Cikalongkulon, dimana di lokasi yang baru sampah akan langsung diolah dan dikelola sehingga memiliki jual.
"Kami meminta warga untuk mengelola sampah yang sampai saat ini menjadi masalah dengan sentuhan inovasi dan kreatifitas sehingga menjadi berkah bagi semua," katanya.
Baca juga: Ridwan Kamil ajak wisatawan eksplorasi wisata air terjun di Jawa Barat
Baca juga: Disbudpar Cianjur : Angka kunjungan wisatawan asing mulai meningkat
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023
