setiap ada inovasi baru perlu ditindaklanjuti agar bermanfaat buat masyarakat
Pati (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pati, Jawa Tengah, berharap ajang kreativitas dan inovasi masyarakat (Krenova) tidak sekadar mendorong masyarakat untuk berinovasi, tetapi hasil inovasinya juga memberikan manfaat untuk masyarakat, kata Sekda Kabupaten Pati Jumani.

"Di tengah gempuran perkembangan teknologi saat ini, tentunya terobosan-terobosan baru sangat dibutuhkan. Sehingga setiap ada inovasi baru perlu ditindaklanjuti agar bermanfaat buat masyarakat," ujarnya saat menghadiri penyerahan penghargaan lomba Krenova Pati Innovation Award 2023 di Pendopo Pati, Senin.

Apalagi, kata dia, saat ini pembangunan ekosistem riset dan inovasi menjadi fokus pemerintah. Pemerintah mengubah paradigma dari ekonomi berbasis sumber daya alam menjadi ekonomi berbasis inovasi, sebagai salah satu jalan mencapai Indonesia Emas tahun 2045.

Ia mencontohkan inovasi yang bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi dengan pendirian start-up dan inkubator bisnis.

"Meskipun demikian, kami mengapresiasi dan merasa bangga terhadap kreativitas dan inovasi masyarakat Pati yang telah menghasilkan berbagai inovasi dan semoga bisa menjadi solusi terhadap masalah di berbagai sektor yang dihadapi masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Surakarta wadahi ide kreatif masyarakat melalui gelaran Krenova
Baca juga: Parigi jaring inovasi masyarakat untuk mendukung pembangunan daerah


Terlebih, kata dia, era sekarang kemajuan sebuah bangsa atau daerah diukur salah satunya dengan indeks daya saing yang menitikberatkan pada inovasi.

Ia berharap tren positif seperti ini terus dilakukan dan dikembangkan untuk mendorong semangat dan maju berkembang terutama untuk kalangan anak-anak muda.

Adapun pemenang lomba Krenova 2023, yakni juara pertama diraih Marina Diva Irsaniya, Amanda Aninditya Trihapsari dan Lintang Artthalita Miftania Altaf dengan judul Aura Automatic Robot Assistant, solusi distribusi otomatis berbasis loT bagi pasien rawat inap.

Untuk juara dua diraih Wahyu Arga Pratama, S.Tr.T, Moh Zaenal Arifin, S.Tr.T dan Siti Hanifah dengan judul MoCa Chino: mobile car for robotic education. Kemudian juara ketiga diraih oleh Wiji, Anggi Faisal, dan Muhammad Zamzam Rizka Susila dengan judul LMS BAP ACADEMY: alternatif solusi pelatihan guru di masa pandemi COVID-19. 

Baca juga: Pandemi tingkatkan inovasi masyarakat Temanggung
Baca juga: Krenova Kota Magelang hasilkan 423 karya inovasi

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023