"Mahasiswa wajib melakukan praktik pengabdian kepada masyarakat. Sehingga tidak hanya berkutat dengan permasalahan tugas yang diberikan di kelas. Namun yang lebih penting adalah kehadiran mahasiswa memberikan manfaat bagi masyarakat," kata Yandri Susanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Hal ini disampaikan Yandri Susanto saat memberikan kuliah umum di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang, Banten, Minggu (20/8).
Baca juga: Waka MPR: Perusahaan besar jangan gilas usaha penggilingan padi lokal
Baca juga: Yandri Susanto minta Kemenkeu buka blokir anggaran BOS Madrasah
Menurutnya, pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi bertujuan untuk menciptakan generasi muda dengan kemampuan berpikir yang kreatif, inovatif serta mandiri. Namun, hal itu hanya bisa dicapai apabila mahasiswa aktif dalam kegiatan-kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
"Karena selembar ijazah yang diterima ketika lulus tidak akan bermanfaat ketika kehadiran mahasiswa tidak bisa peka dan merasakan denyut nadi kebutuhan masyarakat," ucap Yandri.
Is mengatakan bahwa mahasiswa mempunyai tanggung jawab menjadi manusia terbaik di lingkungannya. Baik di lingkungan sosial ataupun lingkungan rumah tinggal-nya.
Di akhir acara, Yandri berharap mahasiswa Untirta menjadi pemimpin masa depan Indonesia dengan mempersiapkan diri menghadapi persaingan global yang sudah terjadi di depan mata.
"Persiapkan diri, karena pasti ada waktunya bagi kalian untuk menjadi pemimpin. Asah terus kepekaan terhadap masyarakat dan tidak lupa tingkatkan kemampuan intelektualitas, sehingga siap bersaing dalam pergaulan global," tutur Yandri.
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023