Luas lahan pertanian yang digunakan komoditas bawang merah mencapai 1.360 hektare,.....
Bantul (ANTARA) - Bupati Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Abdul Halim Muslih mengatakan bahwa hasil pertanian bawang merah di kabupaten ini telah ditetapkan menjadi salah satu komoditas lumbung pangan nasional.

Bupati di Bantul, Kamis, mengatakan,  pertanian merupakan salah satu sektor unggulan pembangunan Bantul, selain sektor industri dan pariwisata, karena Bantul memiliki sejumlah komoditas pertanian meliputi bawang merah, cabai, padi, jagung, kedelai, dan kacang tanah.

"Luas lahan pertanian yang digunakan komoditas bawang merah mencapai 1.360 hektare, sehingga komoditas bawang merah di Bantul juga telah ditetapkan menjadi salah satu komoditas lumbung pangan nasional," katanya.

Baca juga: Bapanas bakal serap 5.000 ton atasi harga bawang merah anjlok

Menurut dia, luas lahan pertanian bawang merah di seluruh wilayah Bantul yang 1.360 hektare tersebut hampir 10 persen dari total lahan pertanian di Bantul yang mencapai seluas 15 ribuan hektare.

"Karena itu inovasi-inovasi baru di bidang pertanian terus kami dorong agar pertanian di Bantul termasuk bawang merah ini semakin modern, efektif, efisien, produktif yang pada akhirnya dapat menyejahterakan petani," katanya.

Bupati mengatakan, salah satunya inovasi itu adalah elektrifikasi pertanian atau pemanfaatan energi listrik dalam budidaya pertanian bawang merah di kawasan pantai selatan Bantul, yang mana petani bisa lebih menghemat pengeluaran untuk operasional hingga 70 persen.

"Elektrifikasi pertanian sebagai komitmen bersama untuk mendorong pertanian yang modern dan efisien, karena dapat menekan biaya produksi utamanya untuk pengairan, dari sebelumnya yang menggunakan pompa berbahan BBM. Ini juga hasil dari kerja keras petani," katanya.

Baca juga: Kementan: 5.750 ton bawang merah siap didistribusi ke daerah defisit

Sementara itu, Kepala Bidang Penyuluhan Produksi dan Pengembangan Usaha Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bantul Immawan Eko Handriyanto mengatakan, lahan bawang merah di Bantul terbesar ada di tiga kecamatan wilayah selatan, yaitu Kretek, Sanden, dan Srandakan.

"Seperti di Gapoktan Paris Makmur Kelurahan Parangtritis Kretek yang saat ini ada seluas 200 hektare bawang merah, nanti di Desember tanam lagi, kemudian juga ada fasilitasi dari Ditjen (Direktorat Jenderal) Hortikultura Kementan, seluas 10 hektare bawang merah biji," katanya.

Dia menyebut, luas tanam bawang merah di Bantul pada musim tanam 2023 hingga Juli mencapai 1.360 hektare dengan produktivitas rata rata mencapai 12 sampai 16 ton per hektare. Luas tersebut masih bisa bertambah hingga akhir tahun.

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023