Kendati berlaga tanpa dua pemain andalannya, Merio Ferdiyansyah dan Randolph Ariestedes, Stadium mampu memberikan perlawanan kepada CLS Knights. Serangan-serangan cepat CLS dihadapi dengan sistem pertahanan yang solid.
Namun, pertahanan Stadium kesulitan menghentikan gerakan "point guard" Dimaz Muharri dan rekannya Wijaya Saputra yang tampil lincah dalam menerobos pertahanan lawan.
Setelah membawa CLS Knights unggul 17-14 di kuarter pertama, agresifitas Dimaz dan Wijaya terus berlanjut pada kuarter kedua. Keduanya memimpin rekan-rekannya untuk terus meninggalkan Stadium 38-31.
Kekuatan Stadium mulai menurun saat memasuki kuarter ketiga dan kesulitan mengimbangi permainan cepat tuan rumah. Indra Budianto dan Dino Leonardo yang menjadi motor serangan Stadium sulit menemukan posisi nyaman untuk melepaskan tembakan.
CLS Knights meninggalkan Stadium 66-45 hingga akhir kuarter ketiga, hingga kemudian menutup pertandingan dengan kemenangan 77-60.
Pada pertandingan lainnya, Hangtuah Sumsel IM yang telah memastikan lolos ke babak Championship Series, tetap bermain ngotot saat menundukkan tim papan bawah NSH GMC Riau dengan skor 81-70.
Sementara tim Garuda Kukar Bandung melampiaskan kegagalannya di laga sebelumnya dengan memukul Tonga BSC Jakarta 73-45. Pada laga sebelumnya, Garuda menyerah dari tim tangguh Satria Muda Britama Jakarta.
Vinton Nolland menjadi bintang kemenangan Garuda Kukar dengan sukses membukukan "double-double", yakni 14 poin dan 15 rebound. Ini merupakan angka ganda ke-11 yang dicetak Vinton selama berkarir di NBL.
Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
