Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengapresiasi aksi heroik petugas pengamanan Stasiun Pasar Minggu yang berhasil mengamankan seorang ibu dan bayinya yang hendak melakukan percobaan bunuh diri di area peron pada Sabtu (2/9).

"Kami sangat bangga dengan Sdr M. Ali Sopian Pulungan dan Sdr. Suharlan atas tindakan heroiknya. Ini adalah contoh nyata dari komitmen KAI Group untuk memberikan layanan yang lebih dari sekedar transportasi," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Joni mengatakan, sikap petugas pengamanan tersebut merupakan cerminan dari nilai-nilai AKHLAK yang sudah membudaya oleh seluruh petugas KAI Group. Manajemen terus menekankan kepada seluruh karyawan dan petugas, khususnya frontliner untuk memiliki sikap cepat tanggap, keberanian, dan kepedulian yang tinggi.

Dalam video yang viral, terlihat seorang ibu berdiri di tepi peron jalur 2 Stasiun Pasar Minggu dengan menggendong anaknya. Petugas pengamanan yang berdinas di peron 1 dan 2 dengan sigap segera mengamankan ibu tersebut dan menyelamatkan nyawanya.

"Keselamatan penumpang kami adalah prioritas utama kami, dan kami akan selalu berusaha memberikan layanan terbaik untuk pelanggan," kata Joni.

Selain itu, Joni juga mengimbau kepada masyarakat yang mengalami kesulitan atau masalah untuk tidak ragu untuk meminta bantuan. KAI Group memiliki berbagai layanan untuk membantu masyarakat, termasuk layanan konseling dan bantuan psikologis.

"Kami ingin masyarakat tahu bahwa mereka tidak sendirian, dan kami akan selalu ada untuk membantu," ujar Joni.

Baca juga: KAI berikan potongan harga 20 persen bagi penumpang disabilitas

Baca juga: Erick Thohir apresiasi petugas KAI yang mencegah percobaan bunuh diri seorang perempuan

Baca juga: KAI luncurkan layanan kesehatan dan perpustakaan gratis di kereta 

Pewarta: Arif Prada
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023