"Kunjungan ini dalam rangka berbagi pengetahuan antar-sembilan negara, RSUP M Djamil Padang terpilih sebagai rumah sakit yang dikunjungi," kata Direktur RSUP M Djamil Padang Dovy Djanas usai menerima kunjungan delegasi dari delapan negara tersebut, di Padang, Senin.
Baca juga: Tim RSUP M Djamil Padang berhasil mengoperasi pasien skoliosis berat
Delegasi dari delapan negara tersebut, difasilitasi oleh Japan International Cooperation Agency (JICA) dan Kementerian Kesehatan RI.
Dovy mengatakan kegiatan tersebut merupakan momen penting yang bisa dimanfaatkan untuk saling berbagi pengetahuan dengan negara sahabat.
Ia mengatakan salah satu yang menjadi fokus adalah program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), demi menekan angka kematian ibu dan anak.
Selain itu, delegasi dari delapan negara itu juga akan melihat sistem rujukan di RSUP M Djamil, yang merupakan rumah sakit rujukan di wilayah Sumatera dan sistem pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
Khusus untuk program kesehatan ibu dan anak, lanjutnya, RSUP M Djamil terus memberikan perhatian khusus sejauh ini.
Berbagai program serta layanan digulirkan oleh rumah sakit vertikal milik pemerintah itu terhadap pasien, terutama memaksimalkan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK).
Baca juga: Polisi periksa tujuh saksi dugaan penelantaran pasien di RSUP M Djamil
Baca juga: KSP rampungkan mediasi perluasan RSUP dr. M. Djamil Padang
"Melalui kunjungan ini diharapkan pengetahuan yang ada saling dibagi, tujuan akhirnya adalah menekan angka kematian ibu dan bayi," ucapny.
Selain delegasi dari delapan negara, peserta dari lima provinsi di Indonesia juga turut melakukan tur keliling di RSUP M Djamil, yakni dari Sumbar, Jawa Tengah, Yogyakarta, NTB, dan Sulawesi Utara.
Pewarta: Rahmatul Laila
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023
