Mamuju (ANTARA News) - Puluhan rumah di lingkungan Lokanipa Kelurahan Karema Kecamatan Simboro Kepulauan Kabupaten Mamuju terendam banjir setelah hujan deras mengguyur Mamuju selama enam jam.

Pemantauan di Mamuju, Kamis, puluhan Rumah warga yang terletak di sepanjang jalan Abdul Syakur Lingkungan Lokanipa Mamuju terendam banjir hingga setinggi lutut orang dewasa akibat hujan deras yang mulai turun sejak pukul 14.00 sampai 20.00 wita (8/5).

Selain merendam pemukiman penduduk, banjir juga merendam jalan Abdul Syakur sepanjang 500 meter, sehingga kendaraan tidak bisa melintasinya.

"Banjir seperti ini sudah seringkali terjadi karena saluran drainase yang menjadi saluran pembuangan warga ke Sungai Karema tertimbun saat pembangunan kantor Gedung Keuangan Negara (GKN) Provinsi Sulbar yang dibangun berada di sebelah pemukiman warga yang terendam," kata Ari salah seorang warga.

Ia mengatakan, sebelumnya warga sudah menegur kontraktor yang mengerjakan proyek pembangunan gedung GKN itu agar tidak menimbun drainase dan teguran itu diindahkan.

"Namun setelah beberapa waktu kemudian kontraktor kembali menimbun drainase warga ketika membangun lahan parkir pembangunan kantor GKN sehingga banjir kembali merendam pemukiman penduduk seperti sekarang ini," katanya.

Ia berharap agar drainase yang ditimbun kontraktor pembangunan gedung GKN Sulbar segera dibuka kembali agar puluhan rumah warga yang jaraknya hanya 200 meter dari sungai tidak lagi terendam banjir. (MFH)

Pewarta: M Faisal Hanapi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013