Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis anak Madeleine Ramdhani Jasin menyarankan para orang tua untuk mewaspadai serangan influenza pada anak.

"Selain ISPA, kasus influenza pada anak sedang tinggi, karena polusi dan pancaroba, sehingga burden (beban)-nya bertambah semua," kata praktisi kesehatan masyarakat itu dalam acara diskusi mengenai ISPA pada anak dan keluarga yang diikuti di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan bahwa penyakit influenza umumnya disebabkan oleh infeksi virus influenza, parainfluenza, enterovirus, dan rhinovirus, yang bisa menular melalui percikan cairan dari saluran pernafasan saat batuk atau bersin.

Penularan virus, ia melanjutkan, dapat terjadi akibat sentuhan pada benda yang terkena percikan cairan dari saluran pernafasan. Contohnya, ketika bersalaman dengan orang lain yang menutup mulut menggunakan telapak tangan ketika bersin.

"Orang dewasa saja terkadang lupa untuk menutup bersin dengan siku, apalagi anak-anak," kata Madeleine.

Dia mengatakan bahwa pasien anak yang berobat karena terserang influenza umumnya menyampaikan bahwa mereka tertular dari teman sekelas di sekolah.

"Influenza jangan disepelekan. Ternyata sejarah mengatakan bahwa influenza merupakan salah satu virus yang kalau kena dampak yang berat, maka angka kematiannya tinggi," katanya.

Ia mengimbau para orang tua segera memeriksakan anak yang mengalami gejala influenza seperti batuk, pilek, bersin, hingga demam ke fasilitas kesehatan.

Menurut dia, para orang tua juga perlu melengkapi vaksinasi anak dengan vaksinasi influenza guna mencegah risiko yang lebih buruk dari serangan influenza.

Sementara itu, Pemerintah Indonesia telah mendukung penerapan sistem surveilans influenza dalam World Health Organization Global Influenza Surveillance and Response System (GISRS) guna mencegah dan mengendalikan penyakit.

GISRS mencakup akses informasi epidemiologi dan virologi influenza serta COVID-19 berbasis laboratorium untuk keperluan deteksi dan respons dini dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit di Indonesia.

Baca juga:
Vaksin influenza bisa diberikan setahun sekali
Penyebab anak-anak mudah terserang flu dan cara mencegahnya

Pewarta: Sean Muhamad
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2023