Beijing (ANTARA News) - Beberapa hari setelah meyakinkan Presiden Palestina Mahmud Abbas menghidupkan kembali diskusi, Presiden China Xi Jinping mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu secepat mungkin memulai kembali perundingan perdamaian dengan Palestina.

Pernyataan Xi ini mencerminkan keinginan China untuk memperkuat peran diplpmatiknya di kawasan Timur Tengah. Senin lalu, Xi mengajukan "usul empat pasal" China kepada Abbas, yang mengunjungi Chia dalam pekan yang sama lawatan Netanyahu.

Langkah China ditempuh bersamaan dengan usaha diplomatik Amerika Serikat untuk memulai kembali perundingan perdamaian yang ambruk tahun 2010 gara-gara tindakan Israel yang terus memperluas permukiman.

Netanyahu-- pemimpin penting Israel pertama yang mengunjungi China sejak mantan perdana menteri Israel Ehud Olmert pada 2007-- bertemu dengan Xi Kamis.

"Saya mengharapkan kedua pihak melakukan usaha bersama untuk melakukan tindakan-tindakan praktis yang secara berangsur membangun saling percaya untuk memulai kembali perundingan perdamaian secepat mungkin dan mencapai kemajuan penting," kata Xi kepada Netanyahu seperti dikutip Reuters.

(H-RN/H-AK)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013