Aksi hari ini dalam rangka World Cleanup Day dan kita di Aceh Besar ada kegiatan satu jam memungut sampah yang sudah.dilakukan hampir setahun setiap hari Sabtu atau Ahad
Banda Aceh (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melaksanakan bersih-bersih dan memungut sampah serta menanam pohon di Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Tgk. Chiek Oemar Diyan Indrapuri dalam rangka gerakan aksi bersih serentak di 119 Negara (World Cleanup Day ).
 
"Aksi hari ini dalam rangka World Cleanup Day dan kita di Aceh Besar ada kegiatan satu jam memungut sampah yang sudah.dilakukan hampir setahun setiap hari Sabtu atau Ahad," kata Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto di Indrapuri, Sabtu.
 
Ia menjelaskan Aceh Besar ikut andil bagian dalam kegiatan bersih-bersih serentak yang dilaksanakan di 119 negara dunia.
 
Ia berharap dengan aksi yang dilakukan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat di kabupaten Aceh Besar dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
 
Menurut dia aksi satu jam memungut sampah telah dilaksanakan di lokasi objek wisata bahari dan wisata alam, termasuk untuk kebersihan mushala dan fasilitas MCK serta lingkungan lokasi pariwisata secara umum.
 
Namun seiring berjalan waktu, kata Muhammad Iswanto, kegiatan aksi satu jam memungut sampah itu mulai bergeser secara perlahan di fasilitas publik berupa pasar, mushala hingga masjid dan pesantren.
 
Pimpinan Pondok Pesantren Modern Tgk. Chiek Oemar Diyan Ustad Fakhruddin menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Aceh Besar yang telah memilih pesantren Tgk Chik Oemar Diyan sebagai objek aksi satu jam pungut sampah dan penanaman pohon.

"Di Aceh Besar sangat banyak pesantren-pesantren dan dayah-dayah untuk menjadi sasaran aksi satu jam memungut sampah," katanya.

Baca juga: Ribuan relawan pungut sampah peringati WCD 2023 di Aceh Selatan

Baca juga: 1.000 warga ramaikan aksi pungut sampah di pantai Nagan Raya Aceh

Baca juga: Pegiat lingkungan pungut sampah plastik di DAS Peusangan Aceh Tengah

Baca juga: Jaga kawasan, mahasiswa Lhokseumawe-Aceh punguti sampah pantai

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023