JAKARTA (ANTARA) - Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengatakan, kuota gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Kereta Api (KA) Cepat Whoosh dari Stasiun Halim habis dipesan.

"Karena memang ini masih dalam masa uji coba terbatas sehingga kuota dari tiket tidak berbayar juga menyesuaikan," kata Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa saat dihubungi ANTARA, di Jakarta, Senin.

Eva mengatakan uji coba gratis KA Cepat Woosh tahap dua bagi masyarakat umum
tersedia pada tanggal 25-30 September.

PT KCIC mengapresiasi tingginya animo dan antusiasme masyarakat yang ingin menggunakan KA Cepat Woosh.

Untuk masyarakat yang belum mendapat kesempatan mengikuti uji coba KA Cepat Whoosh, Eva mengatakan, KCIC berharap masyarakat dapat menggunakan mulai beroperasi secara resmi.

"Bagi masyarakat yang belum berkesempatan ikut uji coba, nanti bisa mengikuti perjalanan saat sudah berbayar," kata dia.

Menurut Eva penambahan kuota uji coba menerapkan kuota yang sama dengan total perjalanan 2.200 penumpang per hari.

Eva menambahkan kendati kuota gratis KCJB dari Jakarta ke Bandung habis, para calon penumpang masih dapat memesan untuk keberangkatan dari Stasiun Tegalluar ke Halim.

Selama masa uji coba terbatas, KCIC melayani empat jadwal perjalanan
pulang pergi (PP) Jakarta-Bandung, sehingga total terdapat 8 perjalanan yang beroperasi setiap harinya.

Adapun jadwal keberangkatan KCJB selama masa uji coba tahap 2 yaitu Stasiun Halim - Tegalluar PP dengan waktu keberangkatan pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB. Sementara perjalanan Stasiun Tegalluar - Halim PP dengan waktu keberangkatan pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB.

Bagi calon penumpang yang ingin mengikuti uji coba KCJB tahap dua, dapat mendaftarkan diri dengan membuka laman ayonaik.kcic.co.id.

Eva menambahkan bahwa selama mengikuti uji coba gratis KCJB para penumpang dilengkapi dengan asuransi perjalanan yang tanggung oleh pihak KCIC.

Baca juga: Pendaftaran uji coba gratis KCJB tahap 2 telah dibuka

Baca juga: Kementrian BUMN ajak komunitas ke program TJSL di Bandung naik KCJB

Pewarta: Erlangga Bregas Prakoso
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2023