Jakarta (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengukuhkan 19 anggota Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) periode 2023-2026 dan meminta lembaga tersebut fokus mengurangi kemacetan serta 
mengoptimalkan penggunaan transportasi publik.
 
"Jadi anggota DTKJ ini sudah bekerja sejak April dan periode kerja mereka akan selesai pada Maret 2026," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.

​​ ​​​Dia berharap DTJK dapat memberikan saran dan masukan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam rangka perbaikan kinerja transportasi Jakarta secara keseluruhan.
 
Pengukuhan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 541 Tahun 2023 tentang Pengangkatan Dewan Transportasi Kota Provinsi DKI Jakarta Periode 2023-2026.

Baca juga: Legislator berharap macet dan banjir di DKI teratasi usai IKN pindah
 
Ketua DTKJ Haris Muhammadun menjelaskan, anggota DTKJ ini terdiri dari berbagai unsur masyarakat yang diharapkan bisa bersinergi dan bekerja selama tiga tahun ke depan untuk memajukan transportasi umum Jakarta.
 
Ke-19 anggota DTKJ ini terdiri dari unsur akademisi, pakar transportasi, pengusaha transportasi, lembaga swadaya masyarakat (LSM) transportasi, pengguna transportasi, penumpang angkutan serta "ex officio" dari Polda Metro Jaya serta Dishub DKI Jakarta.
 
DTKJ fokus terhadap berbagai langkah strategis dalam mengurangi dampak kemacetan Jakarta.
Di antaranya memperluas cakupan rute transportasi publik serta rekomendasi kebijakan tarif TransJakarta rute Terminal Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Selain itu rekomendasi kebijakan bekerja dari rumah (work from home/WFH) dan bekerja dari kantor (work from office/WFO) untuk warga yang bekerja di Jakarta.

Baca juga: DKI mengintegrasikan moda transportasi untuk turunkan kemacetan
 
Pertama, waktu pengaturan ulang jam kerja yang pada akhirnya, kata Haris, memang menjadi evaluasi dan ternyata bersifat imbauan saja.

"Yang terpenting bagaimana dapat memperluas jangkauan angkutan umum di wilayah DKI Jakarta," katanya.
 
Di samping itu, Haris juga menyampaikan, saat ini DTKJ fokus untuk mendampingi rencana pembangunan LRT Jakarta rute 1B Velodrome-Manggarai.
 
"Kita lakukan pendampingan supaya 'match' antara rencana dan keinginan atau kebutuhan masyarakat," katanya.

Sebetulnya, ada salah satu keinginan masyarakat seperti perpanjangan (Jalur LRT Velodrome) sampai ke Dukuh Atas. "Komisi Litbang kita sedang melakukan kajian bersama stakeholder yang lain," kata Haris.
 
 

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023