Manado (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di perairan Sulawesi Utara dan sekitarnya.

"Peringatan dini gelombang tinggi tersebut diperkirakan hingga 29 September 2023 pukul 08.00 WITA," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Maritim Bitung Ricky D Aror di Manado, Rabu.

Peringatan dini gelombang tinggi antara 1,25 meter hingga 2,5 meter tersebut diperkirakan terjadi di perairan Kabupaten Kepulauan Sangihe dan perairan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Baca juga: BMKG: Warga pesisir waspadai gelombang tinggi 4 meter 27-29 September

Selanjutnya, perairan timur Kabupaten Kepulauan Siau-Tagulandang-Biaro (Sitaro), perairan Bitung-Likupang, perairan selatan Sulut hingga Laut Maluku.

Pada umumnya, kata dia, angin bertiup dari arah tenggara-barat daya dengan kecepatan antara enam knot hingga 25 knot.

"Kami berharap warga berhati-hati bila melalukan aktivitas di wilayah perairan dengan tinggi gelombang antara 1,25 meter hingga 2,5 meter," katanya.

Baca juga: BBMKG minta waspadai gelombang penyeberangan di Bali hingga 4 meter

Dia juga mengimbau masyarakat agar memperhatikan risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran. Untuk perahu nelayan berhati-hati apabila kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Kapal tongkang berhati-hati jika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang 1,5 meter, sementara kapal feri berhati-hati jika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.

Baca juga: BMKG: Waspada gelombang tinggi hingga 4 meter di perairan Indonesia

"Untuk kapal kategori besar diharapkan memperhatikan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter," katanya.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023